Skripsi
Pengaruh Level Dimethyl Sulfoxide (DMSO) Dalam Pengencer Spermax Kuning - Telur Terhadap Kualitas Semen Cair Babi Duroc
XML
Tujuan dari Penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh level dimethyl sulfoxside (DMSO) dalam pengencer spermax terhadap kualitas semen cair babi duroc . Penelitian ini mengunakan metode eksperimental dan rancangan acak lengkap (RAL) yang terdiri dari 4 perlakuan dan 5 kali ulangan. Perlakuan tersebut terdiri dari : (P0), DMSO+spermax 100% (P1), DMSO+ spermax-KT 1% (P2), DMSO+spermax-KT 2% (P3) DMSO+spermax-KT 3%. Semen yang telah diencerkan disimpan dalam styrofom box pada suhu 18 sampai 200 C. Evaluasi terhadap motilitas, viabilitas, abnormalitas dan daya tahan hidup dilakukan setiap 12 jam penyimpanan spermatozoa babi duroc. Penambahan DMSO sebanyak 2% dalam pengencer spermax kuning telur merupakan perlakuan terbaik dalam mempertahankan motilitas, viabilitas, abnormalitas dan daya tahan hidup spermatozoa babi duroc, dengan nilai motilitas spermatozoa 46,20% diikuti oleh P1 32,40% viabilitas spermatozoa 52,04%, abnormalitas spermatozoa 4,98% dan daya tahan hidup 54,36% jam. Jadi kesimpulannya bahwa dengan penambahan DMSO dalam pengencer spermax dapat memberikan pengaruh yang positif terhadap kualitas spermatozoa babi duroc.
Kata kunci : Babi duroc Dimethly sulfoxide, (DMSO), Spermax, Kuning telur, Spermatozoa
Detail Information
Item Type |
Skripsi
|
---|---|
Penulis |
Oktavianus Jabu - Personal Name
|
Student ID |
2105030378
|
Dosen Pembimbing |
AGUSTINUS RIDLOF RIWU - 196508071990031024 - Dosen Pembimbing 1
KIRENIUS ULY - 196610141993031002 - Dosen Pembimbing 2 |
Penguji |
Agustinus Ridlof Riwu - 196508071990031024 - Ketua Penguji
Kirenius Uly - 196610141993031002 - Penguji 1 Aloysius Marawali - 196004141989031001 - Penguji 2 |
Kode Prodi PDDIKTI |
54231
|
Edisi |
Published
|
Departement |
Peternakan
|
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | UPT Perpustakaan Undana : Kupang., 2025 |
Edisi |
Published
|
Subyek | |
No Panggil |
542.31 JAB P
|
Copyright |
Individu Penulis
|
Doi |