Skripsi
Pengaruh Penggunaan Kombinasi Ekstrak Serat Buah Lontar Dan Ekskreta Ayam Terhadap Pemanfaatan Serat Pada Ternak Kambing Yang Mengkonsumsi Rumput Bothriochloa pertusa
XMLABSTRAK
Pengaruh Penggunaan Kombinasi Ekstrak Serat Buah Lontar Dan Ekskreta Ayam Terhadap Pemanfaatan Serat Pada Ternak Kambing Yang Mengkonsumsi Rumput Bothriochloa pertusa Oleh Dominggus Taus*, Luh Sri Enawati, Mariana Nenobais Fakultas Peternakan, Kelautan dan Perikanan Universitas Nusa Cendana, Jl. Adisucipto. Penfui, Kupang 85001 Email: tausdominggus@gmail.com Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan kombinasi ekstrak serat buah lontar dan ekskreta ayam terhadap pemanfaatan serat pada ternak kambing yang mengkonsumsi rumput Bothriochloa pertusa. Ternak yang digunakan adalah kambing kacang jantan sebanyak 4 ekor yang berumur 6-8 bulan dengan berat badan awal rata-rata 12,2kg (KV=17%). Metode Penelitian yang digunakan adalah Rancangan Bujur Sangkar Latin (RSBL) dengan 4 periode dan 4 perlakuan yang terdiri dari BP = hay rumput Bothrichloa pertusa 40% + lamtoro 30% + konsentrat 30%, BPS = hay rumput Bothrichloa pertusa 40% + lamtoro 30% + konsentrat 20% + ekstrak serat buah lontar 10%, BPFA = hay rumput Bothrichloa pertusa 40% + lamtoro 30% + konsentrat 20% + ekskreta ayam 10%, dan BPSFA = hay rumput Bothrichloa pertusa 40% + lamtoro 30% + konsentrat 20% + ekstrak serat buah lontar 5% + ekskreta ayam 5%. Parameter yang diukur terdiri dari konsumsi dan kecernaan serat kasar, konsentrasi vollatile fatty acid (VFA), dan glukosa darah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rataan konsumsi serat kasar bervariasi antara 78,166- 97,854 gr/ekor/hari, kecernaan serat kasar 51,722-58,817%,VFA berkisar antara 109,331-142,015mM, dan glukosa darah bervariasi antara 82,587-85,505 gr/dl. Hasil penelitian menunjukkan bahwa suplementasi kombinasi ekstrak serat buah lontar dan ekskreta ayam berpengaruh tidak nyata (P>0,05) terhadap konsumsi dan kecernaan serat kasar, kadar glukosa darah. Namun cenderung meningkatkan (P=0,08) konsentrasi VFA dalam cairan rumen. Dengan demikian disimpulkan bahwa penggunaan kombinasi ekstrak buah lontar dan ekskreta ayam tidak mempengaruhi konsumsi dan kecernaan serat kasar, kadar glukosa darah tetapi cenderung meningkatkan konsentrasi VFA pada ternak kambing yang mengkonsumsi rumput Bothriochloa pertusa. Kata kunci : Ekstrak serat buah lontar, ekskreta ayam, Bothriochloa pertusa, VFA, glukosa darah.
Detail Information
Item Type | |
---|---|
Penulis |
Dominggus Taus - Personal Name
|
Student ID |
1705030040
|
Dosen Pembimbing |
LUH SRI ENAWATI - 196112311989012001 - Dosen Pembimbing 1
MARIANA NENOBAIS - 196002081988032001 - Dosen Pembimbing 2 |
Penguji |
Luh Sri Enawati - 196112311989012001 - Ketua Penguji
Mariana Nenobais - 196002081988032001 - Penguji 1 I Gusti Ngurah Jelantik - 196603171991031003 - Penguji 2 |
Kode Prodi PDDIKTI |
54231
|
Edisi |
Published
|
Departement |
Peternakan
|
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | UPT Perpustakaan Undana : Kupang., 2022 |
Edisi |
Published
|
Subyek | |
No Panggil |
542.31 Tau P
|
Copyright |
Individu Penulis
|
Doi |