Skripsi
Peran Meo Anunu Dalam Upacara Hanik Ume Le’u Di Wilayah Bikomi Timor Tengah Utara
XMLTujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui proses pelaksanaan upacara hanik ume le’u (pendinginan rumah adat) di wilayah Bikomi Timor Tengah Utara, peran meo anunu dalam upacara hanik ume le’u di wilayah Bikomi Timor Tengah Utara dan nilai-nilai yang terkandung dalam upacara hanik ume le’u di wilayah Bikomi Timor Tengah Utara. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan interaksi simbolik. Lokasi dalam penelitian ini di Desa Banain A Kecamatan Bikomi Utara. Teknik penentuan informan dilakukan dengan cara Snowball Sampling yaitu peneliti menentukan satu informan kunci untuk diwawancarai sehingga dapat memperoleh data yang akurat kemudian informan kunci memberikan jalan kepada peneliti untuk mencari data dari informan lain yang memilki kompetensi dan benar-benar mengetahui masalah yang diteliti. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sumber data primer dan sumber data sekunder. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara mendalam dan observasi partisipasi. Teknik analisis data dalam penelitian ini didasarkan pada langkah-langkah analisis data interaktif menurut Miles dan Huberman yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan verification (penarikan kesimpulan). Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) upacara hanik ume le’u terdapat tahapan-tahapan dalam proses pelaksanaan yaitu (a) tahap awal upacara hanik ume le’u adalah dilaksanakan pertemuan untuk menentukan waktu pelaksanaan dan bahan-bahan yang harus disiapkan sebelum upacara hanik ume le’u. (b) tahap pelaksanaan, pada tahap pelaksanaan upacara ini para meo anunu akan mimpi (nam’ne) dan kerasukan arwah para leluhur untuk mendapat petunjuk yang pasti tentang waktu yang tepat untuk dilakukan pemotongan dan penjemputan ni monef, mencari obat tradisional (malo) dan dilaksanakan upacara inti yaitu upacara hanik ume le’u. (c) tahap akhir dalam upacara hanik ume le’u yaitu peo lole yang dilaksanakan sebagai ucapan terima kasih kepada semua masyarakat yang hadir dan membantu dalam pelaksanaan upacara hanik ume le’u. (2) peran meo anunu dalam upacara hanik ume le’u adalah mencari ni monef dan mengambil obat (malo) tradisional dari tumbuhan-tumbuhan yang mujarab dari dahulu kala. (3) nilai yang terkandung dalam upacara hanik ume le’u yaitu nilai persaudaraan, nilai religius dan nilai gotong royong.
Kata Kunci : Peran, Meo Anunu, Upacara Adat
Detail Information
Item Type | |
---|---|
Penulis |
BEATRIX MARIA ISENTIA EKO - Personal Name
|
Student ID |
1801090027
|
Dosen Pembimbing |
I GEDE WAYAN WISNUWARDANA - 19861029201903008 - Dosen Pembimbing 2
|
Penguji |
Andreas Ande - 196210101989031004 - Ketua Penguji
I GEDE WAYAN WISNUWARDANA - 198610292019031008 - Penguji 1 Susilo Setyo Utomo - 198906242014041001 - Penguji 2 |
Kode Prodi PDDIKTI |
87201
|
Edisi |
Published
|
Departement |
Pendidikan Sejarah
|
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | UPT Perpustakaan Undana : Kupang., 2023 |
Edisi |
Published
|
Subyek | |
No Panggil |
872.02 EKO P
|
Copyright |
Individu Penulis
|
Doi |