Analisis Kinerja Jaringan Serat Optik Pada STO Oesapa PT. Telkom Kupang dengan Menggunakan Metode Power Link Budget dan Rise Time Budget

Detail Cantuman

Skripsi

Analisis Kinerja Jaringan Serat Optik Pada STO Oesapa PT. Telkom Kupang dengan Menggunakan Metode Power Link Budget dan Rise Time Budget

XML

PT. Telkom sebagai penyedia jasa layanan telekomunikasi utama di Indonesia telah membangun jaringan serat optik untuk memenuhi kebutuhan penyaluran informasi, dimana hampir seluruh wilayah di Kota Kupang sudah dilayani penggunaan kabel serat optik. Sehingga untuk layanan PT. Telkom terbagi atas 3 STO (Sentral Telepon Otomat), yaitu STO Palapa, STO Oesapa dan STO Tenau. Penelitian ini berfokus di STO Oesapa, dimana kabel serat optik yang mulai beroperasi pada April 2011, dapat berjalan dengan baik dan lancar maka perlu dianalisis kinerja jaringan serat optik dengan menggunakan metode Power Link Budget dan Rise Time Budget. Alat ukur yang digunakan yaitu OPM (Optical Power Meter) dan OTDR (Optical Time Domain Reflectometer). Hasil pengukuran dan perhitungan dari 10 ODC dan 30 ODP yang dianalisis, memiliki nilai redaman dan dispersi yang berbeda, akan tetapi hal tersebut tidak mempengaruhi kinerja dari jaringan serat optik karena masih sesuai dengan standar awal pemasangan yang ditetapkan oleh PT. Telkom Kupang.
Pada metode power link budget menghitung nilai total loss dari OLT ke ODP dan menghitung nilai daya terima (PRX). Nilai dari total loss terbesar dari segmen perhitungan OLT-ODC yaitu 11,122 dB dan untuk nilai terkecil yaitu 8,935 dB. Sedangkan untuk segmen perhitungan ODC-ODP nilai terbesar yaitu 12,668 dB dan untuk nilai terkecil yaitu 11,894 dB. Nilai daya terima (PRX) untuk segmen OLT-ODC berkisar dari -6,682 dBm sampai dengan -4,495 dBm. Sedangkan untuk segmen ODC-ODP berkisar dari -24,34 dBm sampai dengan -17,618 dBm. Pada metode rise time budget menghitung nilai dari rise time fiber (tf), rise time total (tsist) serta kapasitas bandwidth jaringan serat optik. Perhitungan nilai rata-rata rise time fiber (tf) yaitu 7,75 ps. Nilai rise time total (tsist) yaitu 50,1 ps atau 0,0501 ns. Sedangkan nilai yang memenuhi kapasitas bandwidth yaitu 6,98 Gbps.
Nilai dari pengukuran dan perhitungan dari metode power link budget dan rise time budget masih sesuai dengan standar awal performansi jaringan serat optik yang dipasang oleh PT Telkom Kupang.
Kata kunci : serat optik, OPM, OTDR, Power Link Budget, Rise Time Budget


Detail Information

Item Type
Penulis
Vianney Rosana Tefa - Personal Name
Student ID
1806030095
Dosen Pembimbing
SARLINCE OCTAVIANA MANU - 198010062008122002 - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Beby H A Manafe - 197708172000122001 - Ketua Penguji
Sarlince Octaviana Manu - 198010062008122002 - Penguji 1
Johanis F. M. Bowakh - 19720725 2000 1 001 - Penguji 2
Kode Prodi PDDIKTI
20201
Edisi
Published
Departement
Teknik Elektro
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit UPT Perpustakaan Undana : Kupang.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
202.01 Tef A
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail


SELAMAT DATANG DI REPOSITORY UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA