Skripsi
FENOMENA GOLONGAN PUTIH PADA PILKADA SERENTAK TAHUN 2020 DI KABUPATEN NGADA (STUDI KASUS DI KECAMATAN BAJAWA)
- Bagikan:
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis fenomena golput pada Pilkada Serentak Tahun 2020 di Kabupaten Ngada. Peneliti tertarik untuk melakukan penelitian ini,karena dalam setiap pelaksanaan pemilu di Indonesia termasuk di Kabupaten Ngada masih banyak masyarakat yang tidak menggunakan hak pilihnya atau memilih menjadi golput. Dalam pelaksanaan pilkada serentak tahun 2020 di Kab.Ngada, jumlah golput mencapai 23,34 persen cenderung meningkat jika dibandingkan dengan golput pilkada tahun 2015 sebanyak 20,01 persen. Dari 12 Kecamatan di Kab.Ngada, golput tertinggi di Kecamatan Bajawa sebagai ibukota Kabupaten Ngada yaitu sebanyak 4.639 orang yang jika dilihat dari berbagai aspek Kecamatan ini cenderung lebih maju dibandingkan dengan Kecamatan lain. Dengan melihat fenomena tingginya golput, maka peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan memilih Kecamatan Bajawa sebagai lokasi penelitian guna mengetahui faktor-faktor apa yang menyebabkan munculnya golput pada pilkada serentak tahun 2020 di Kabupaten Ngada. Adapun teori yang digunakan untuk mengetahui faktor-faktor penyebab golput adalah Teori Perilaku Pemilih yang dikenal dengan 3 (tiga) aliran pemikiran politik, yaitu i) pendekatan sosiologikal atau biasa disebut The Columbia Study, ii) pendekatan psikologikal atau biasa disebut Michigan Model, dan iii) pendekatan pilihan rasional (Rational Choice). Selanjutnya, penelitian ini menggunakan metodologi kualitatif deskriptif dengan informannya masyarakat golongan putih yang berada di Kecamatan Bajawa. Hasil penelitian menunjukan bahwa dari ketiga faktor tersebut diatas, faktor yang paling dominan penyebab golput adalah faktor sosiologi yaitu aspek domisili. Faktor domisili menjadi alasan terbanyak penyebab golput, karena banyak pemilih yang sudah masuk dalam DPT namun pada saat pemilu, yang bersangukutan berada di luar daerah dengan alasan merantau, bekerja dan sedang bersekolah, selain itu ada pemilih yang belum memiliki e-KTP bahkan ada yang memiliki KTP ganda. Kedua; Faktor Psikologis yang paling dominan pemilih golput adalah alasan figur kandidat yang menurut pemilih kurang sesuai dengan hati nuraninya. Pemilih menghendaki figur yang merakyat, seperti pemimpin terdahulu bahkan pemilih mengidolakan figur pemimpin negara kita. Ketiga; Faktor Rasional yang paling dominan penyebab pemilih golput adalah alasan ekonomi, yang mana pemilih lebih memperhitungkan untung dan rugi apabila mengikuti pemilu dan kecenderungan pemilih golput alasan ekonomi lebih mementingkan urusan ekonomi untuk penghasilan guna membiayai diri dan keluarganya dari pada harus ke TPS.Dengan demikian jika dihubungkan dengan pelaksanaan demokrasi lokal, maka dapat dikatakan bahwa nilai-nilai demokrasi kian pudar dari pemilu ke pemilu apabila partisipasi masyarakat cenderung menurun, juga dapat dikatakan dengan tingginya angka golput, maka kurangnya legitimasi terhadap pemimpin yang terpilih karena melalui pilkada memberikan sebuah momentum kepada masyarakat untuk menentukan arah perkembangan sebuah daerah selain itu akan berdampak terhadap kebijakan yang akan dihasilkan oleh pemimpin terpilih dan tidak semua masyarakat akan mendukungnya. Untuk itu perlu dilakukan koordinasi antara pemerintah dan pihak penyelenggara Pilkada baik aspek akurasi data pemilih dan peran Parpol meningkatkan sosialisasi melalui edukasi tentang politik melalui bebagai media serta pemimpin terpilih dapat merealisasikan janji-janji politiknya demi kesejahteraan masyarakat. Diharapkan pemilu yang akan datang partisipasi masyarakat Ngada lebih meningkat sebagai wujud pelaksanaan demokrasi di wilayah Kabupaten Ngada.
Detail Information
| Item Type | |
|---|---|
| Penulis |
JOSEF RIVALDO NITU - Personal Name
|
| Student ID |
1803040057
|
| Dosen Pembimbing | |
| Penguji |
FRANS B.RICKY HUMAU - 199101062019031008 - Penguji 1
|
| Kode Prodi PDDIKTI |
67201
|
| Edisi |
Published
|
| Departement |
Ilmu Politik
|
| Kontributor | |
| Bahasa |
Indonesia
|
| Penerbit | UPT Perpustakaan Undana : Kupang., 2023 |
| Edisi |
Published
|
| Subyek | |
| No Panggil |
672.01 Nat J
|
| Copyright |
Individu Penulis
|
| Doi |