Skripsi
PARTISIPASI KAUM PEREMPUAN DALAM PARTAI POLITIK (Studi Kasus DPD PDIP NTT)
XMLFenomena kesenjangan gender dalam ruang publik masih menjadi sebuah tantangan yang terus dihadapi hingga saat ini karena jumlah keterlibatan perempuan didalam setiap aktivitas ruang public maupun politik masih belum mumpuni. Perempuan di Indonesia tertinggal didalam kehidupan publik maupun politik,persoalan gender yang muncul dalam indikator sektor sosial menjadi tantangan bersekala local maupun nasional. Permasalahan pokok yang dirumuskan dalam penelitian ini adalah bagaimanakah partisipasi politik kaum perempuan dalam Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Di Dewan Pimpinana Daerah NTT. Yang menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana partisipasi politik kaum perempuan dalam Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) di DPD PDIP NTT?. Tujuan penelitian ini adalah pertama: Untuk mendeskripsikan bagaimana partisipasi politik kaum perempuan dalam partai demokrasi indonesia perjuangan (PDIP) di Dewan Pimpinan Daerah PDIP NTT,dan kedua: Untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi partisipasi politik kaum perempuan dalam partai demokrasi indonesia perjuangan (PDIP) di Dewan Pimpinan Daerah NTT. Teori yang dipakai dalam penelitian ini adalah feminis kontemporer dan ketimpangan gender. Penelitian ini dilakukan di Dewan Pimpinan daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) NTT,elurhana Liliba, kecamatan Oesapa Selatan kota Kupang. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif yakni mengkaji dan menganalisis data yang diperoleh di lokasi penelitian dalam penelitian ini proses analisa data yakni dengan cara menjelaskan atau menguraikan data yang diperoleh dengan memberikan penafsiran yang logis dan benar x sesuai fakta yang ada. Yang menjadi informan dalam penelitian ini ialah pengurus DPD PDIP NTT yang berjumlah lima orang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa partisipasi perempuan dalam DPD PDIP NTT sebagai berikut; yang pertama perempuan memperoleh kesempatan yang sama untuk dicalonkan dalam hajatan politik, kedua mempunyai hak dan kewajiban yang sama untuk memperoleh jabatan struktural dalam DPD PDIP NTT dan yang ketiga memperoleh jenjang pelatihan dan pendidikan kader dalam partai. Akan tetatpi tingkat partisipasi perempuan dalam partai PDIP masih menunjukan disparitas dengan jumlah laki-laki yang sudah tergabung dalam partai. Hal ini dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu faktor budaya, pendidikan politik, stereotype dan ekonomi. Sehingga untuk menjawabi partisipasi politik kaum perempuan dalam PDIP maka mesti ada pendekatan sosialisasi dan edukasi dalam tingkatan masyarakat agar mendorong semangat politik bagi kaum perempuan.
Kata Kunci: Partisipasi, Perempuan, Partai Politik
Detail Information
Item Type | |
---|---|
Penulis |
Yohhanes Ola Halimaking - Personal Name
|
Student ID |
1703030088
|
Dosen Pembimbing |
BALKIS SORAYA TANOF - 196801301994032001 - Dosen Pembimbing 1
SUSANA C L PELLU - 197110222005012001 - Dosen Pembimbing 1 |
Penguji |
Balkis Soraya Tanof - 196801301994032001 - Ketua Penguji
Susana C L Pellu - 197110222005012001 - Penguji 1 Lasarus Jehamat - 197805242006041006 - Penguji 2 |
Kode Prodi PDDIKTI |
69201
|
Edisi |
Published
|
Departement |
SOSIOLOGI
|
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | UPT Perpustakaan Undana : Kupang., 2023 |
Edisi |
Published
|
Subyek | |
No Panggil |
692.01 HAL P
|
Copyright |
Individu Penulis
|
Doi |