Laporan Penelitian
Pengaruh Aktivitas Pedagang Kaki Lima Terhadap Kualitas Dan Citra Ruang Publik Pesisir Pantai Oesapa
XML
Pantai Oesapa sekarang merupakan salah satu ruang terbuka publik favorit bagi masyarakat Kota Kupang dan sekitarnya. Kawasan pantai Oesapa berkembang seiring dengan meningkatnya pembangunan infrastruktur pedestrian pejalan kaki pada sepanjang wilayah pesisir. Perencanaan pembangunan pedestrian merupakan bentuk inisiasi Pemerintah Kota Kupang untuk mendukung program penataan ruang Kota Kupang sebagai Waterfront city. Pembangunan pedestrian pejalan kaki sebenarnya merupakan wujud upaya Pemerintah untuk menjawab kebutuhan masyarakat terhadap ruang terbuka publik. Dengan keberadaan jalur pedestrian sebenarnya memberikan angin segar dalam memudahkan masyarakat Kota Kupang mengakses ruang pantai yang selama ini cenderung diprivatisasi oleh pihak swasta.
Pantai Oesapa sekarang merupakan salah satu ruang terbuka publik favorit bagi masyarakat Kota Kupang dan sekitarnya. Kawasan pantai Oesapa berkembang seiring dengan meningkatnya pembangunan infrastruktur pedestrian pejalan kaki pada sepanjang wilayah pesisir. Perencanaan pembangunan pedestrian merupakan bentuk inisiasi Pemerintah Kota Kupang untuk mendukung program penataan ruang Kota Kupang sebagai Waterfront city. Pembangunan pedestrian pejalan kaki sebenarnya merupakan wujud upaya Pemerintah untuk menjawab kebutuhan masyarakat terhadap ruang terbuka publik. Dengan keberadaan jalur pedestrian sebenarnya memberikan angin segar dalam memudahkan masyarakat Kota Kupang mengakses ruang pantai yang selama ini cenderung diprivatisasi oleh pihak swasta.
Pendekatan di dalam analisis penelitian ini menggunakan metode yang berdasarkan pada tujuan penelitian yang menitikberatkan pada pengaruh aktivitas PKL terhadap kualitas dan citra ruang terbuka yang kemudian dimaknakan. Kemudian dalam menganalisis pengaruh aktivitas PKL terhadap kualitas dan citra ruang terbuka digunakan metode rasionalistik, yaitu metode peneltian yang berlandaskan filsafat rasionalisme.
Berdasarkan hasil penelitian adalah variabel need, rights dan meaning tidak terwujud dalam kondisi dilapangan. Hal ini menyebabkan kualitas ruag publik sebagai ruang interaksi menjadi lemah karena fungsi utama cenderung dikesampingkan daripada aktivitas pedagang kaki lima; Strukrtur ruang dari penataan ruang terbuka ini tidak beraturan sehingga mengakibatkan ketidakteraturan fungsi, aktivitas dan penggunaan ruang; Adanya dominasi fungsi pedagang kaki lima menimbulkan interpretasi masyarakat bahwa esensi dari fungsi ruang terbuka sebatas untuk menunjang keberlangsungan aktivitas ekonomi kota; Citra kota dari aspek identitas, struktur dan makna terabaikan karena dasar pengembangan ini tidak didasari perencanaan dan perancangan ruang akibatnya fungsi, aktivitas dan penggunaan ruang cenderung dimonopoli sehingga sulit dalam penataan lebih lanjut; Pengaruh aktivitas pedagang kaki lima sangat besar terhadap perwujudan fungsi dan penggunaan ruang terbuka publik; Dalam mengukur kualitas dan citra ruang terbuka publik pesisir pantai Oesapa dapat dikategorikan lemah disebabkan oleh aktivitas pedagang kaki lima
Detail Information
Item Type |
Laporan Penelitian
|
---|---|
Penulis |
Rosvitayati Umbu Nday - Personal Name
Suliha Neonufa - Personal Name Marianus Bahantwelu - Personal Name |
Student ID |
198702252014042001
|
Dosen Pembimbing | |
Penguji | |
Kode Prodi PDDIKTI |
23201
|
Edisi |
Published
|
Departement |
Arsitektur
|
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | UPT Perpustakaan Undana : Kupang., 2023 |
Edisi |
Published
|
Subyek | |
No Panggil |
232.01
|
Copyright |
Individu Penulis
|
Doi |