Skripsi
Identifikasi Parasitikan Bandeng (Chanos chanos Forsskal) Pada Tiga Tambak Berbeda Kondisi Di Desa Bipolo
- Bagikan:
Budidaya ikan bandeng yang sudah dilakukan adalah budidaya di keramba jaring apung laut dan di tambak. Seiring berkembangnya usaha budidaya ikan di keramba jaring apung laut maupun di tambak terdapat pula beberapa masalah yang sering mengganggu sehingga menghambat perkembangan usaha tersebut, salah satunya adalah timbulnya penyakit yang disebabkan oleh parasit. Penelitian ini telah dilaksanakan selama 3 hari pada musim kemarau (Bulan Juli) dan 3 hari pada musim hujan (Bulan November), dimana sampel ikan bandeng diambil di tiga tambak berbeda di desa Bipolo, kemudian dilakukan pemeriksaan parasit di Laboratorium Badan Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan Kota Kupang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui jenis parasit apa saja yang menyerang ikan bandeng di setiap tambak, untuk mengetahui berapa nilai prevalensi serangan parasit pada ikan bandeng di setiap tambak dan untuk mengetahui berapa nilai intensitas serangan parasit pada ikan bandeng di setiap tambak. Parasit merupakan organisme yang hidup pada organisme lain yang mengambil makanan dari tubuh organisme tersebut, sehingga organisme yang tempatnya makan (inang) akan mengalami kerugian. Penelitian ini menggunakan 3 jenis tambak yang berbeda yaitu tambak kosong, tambak rerumputan dan tambak hutan bakau dengan tujuan untuk melihat jenis-jenis parasit yang ada pada ikan bandeng. Setiap tambak diambil 9 ekor ikan bandeng, dibedah dan diamati di mikroskop. Dalam penelitian ini yang diamati meliputi endoparasit berupa parasit yang berada dalam tubuh ikan, seperti pada organ pencernaan ikan bandeng dan ektoparasit yang berupa parasit yang berada diluar tubuh ikan, seperti sisik, insang ikan. Hasil penelitian menunjukan jenis parasit pada tambak tanpa rerumputan dan hutan bakau adalah Cryptocaryon sp yang berjumlah 3 individu dan terdapat pada sisik ikan dan Trichodina sp yang berjumlah 2 individu dan terdapat pada insang ikan, parasit pada tambak rerumputan adalah Cryptocaryon sp yang berjumlah 3 individu terdapat pada sisik ikan dan parasit pada tambak hutan bakau adalah Cryptocaryon sp yang berjumlah 1 individu terdapat pada sisik ikan bandeng. Di tambak Desa Bipolo, ikan Bandeng banyak ditemukan parasit Cryptocaryon sp.
Kata kunci: Ikan Bandeng, Tambak Ikan Bandeng, Hutan Bakau, Tambak Rerumputan, Tambak Tanpa Rerumputan dan Hutan Bakau, Musim Hujan dan Musim Kemarau.
Detail Information
| Item Type | |
|---|---|
| Penulis |
Longginus Witu - Personal Name
|
| Student ID |
1613010097
|
| Dosen Pembimbing |
NICODEMUS DAHOKLORY - 196505021992031002 - Dosen Pembimbing 1
YULIANA SALOSSO - 197507011999032001 - Dosen Pembimbing 2 |
| Penguji |
Nicodemus Dahoklory - 196505021992031002 - Ketua Penguji
Yuliana Salosso - 197507011999032001 - Penguji 1 Priyo Santoso - 197406272000031002 - Penguji 2 |
| Kode Prodi PDDIKTI |
54243
|
| Edisi |
Published
|
| Departement |
Budidaya Perairan
|
| Kontributor | |
| Bahasa |
Indonesia
|
| Penerbit | UPT Perpustakaan Undana : Kupang., 2021 |
| Edisi |
Published
|
| Subyek | |
| No Panggil |
542.43 Itu I
|
| Copyright |
Individu Penulis
|
| Doi |