EKSISTENSI PERKAWINAN GANTI TIKAR (STUDI KASUS PADA MASYARAKAT DESA LENANDARETA, KECAMATAN PAGA, KABUPATEN SIKKA)

Detail Cantuman

Skripsi

EKSISTENSI PERKAWINAN GANTI TIKAR (STUDI KASUS PADA MASYARAKAT DESA LENANDARETA, KECAMATAN PAGA, KABUPATEN SIKKA)

XML

Judul penelitian ini adalah “Eksistensi Perkawinan Ganti Tikar (Studi Kasus Pada Masyarakat Desa Lenandareta Kecamatan Paga Kabupaten Sikka)”. Perkawinan ini dilakukan agar hubungan antar keluarga tetap terjalin dengan baik serta dapat memenuhi kebutuhan sosial ekonomi. Penyebab terjadinya perkawinan tersebut adalah kematian. Masalah pokok dalam penelitian ini bagaimanakah eksistensi perkawinan ganti tikar pada masyarakat Desa Lenandareta Kecamatan Paga Kabupaten Sikka. Tujuan penelitian untuk menganalisis eksistensi perkawinan ganti tikar pada masyarakat Desa Lenandareta Kecamatan Paga Kabupaten Sikka. Teori yang digunakan dalam penelitian ini Teori Interaksi Simbolik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitian kualitatif yaitu proses berpikir yang dimulai dari data yang dikumpulkan kemudian diambil kesimpulan secara umum. Penelitian kualitatif ini bersifat alamiah dengan tujuan utama untuk membuat gambaran atau deskriptif suatu keadaan. Lokasi penelitian di Desa Lenandareta Kecamatan Paga Kabupaten Sikka. Informan dalam penelitian ini terdiri dari dua keluarga yakni pasangan suami-istri yang melakukan perkawinan ganti tikar dan juga satu orang sebagai tokoh adat di Desa Lenandareta. Teknik pengambilan informan yang digunakan dalam penelitian ini bersifat purposive sampling teknik sampling bertujuan mampu menjawab arahan dari peneliti karena dengan menggunakan penelitian kualitatif penliti mampu mencari tahu lebih dalam apa yang diketahui informan. Temuan hasil penelitian dengan judul Eksistensi Perkawinan Ganti Tikar Pada Masyarakat Desa Lenandareta Kecamatan Paga Kabupaten Sikka bahwa eksistensi atau keberadaan perkawinan ganti tikar yang ada di Desa Lenandareta, Kecamatan Paga, Kabupaten Sikka ini sudah mulai memudar dikarenakan pengaruh perkembangan zaman. Masyarakat di Desa Lenandareta mulai mengabaikan adat perkawinan ganti tikar ini. Dalam perkawinan ganti tikar ada juga proses-proses seperti (ruti nata/peminangan, akad nikah/janji pernikahan), fungsi a). Sebagai penopang dalam memenuhi kebutuhan sosial ekonomi, b). Menjaga hubungan kekeluargaan tetap terjalin dengan baik, dan tujuan agar perkawinan tersebut bisa berlangsung dengan baik. Berdasarkan hasil wawancara dari beberapa informan bahwa adat perkawinan ganti tikar tidak lagi sebagai keharusan tetapi sebagai pilihan. Mereka melakukan perkawinan ganti tikar tersebut agar hubungan keluarga kedua belah pihak tetap terjalin dengan baik serta dapat memenuhi kebutuhan sosial ekonomi mereka. Saran dalam penelitian ini yang pertama, bagi masyarakat yang hendak melakukan perkawinan ganti tikar sebaiknya bertanya terlebih dahulu kepada kedua orang tua serta tokoh adat yang mengerti tentang perkawinan tersebut. Yang kedua, bagi masyarakat yang ingin melakukan perkawinan ini harus mendapat persetujuan dari pihak keluarga serta dari kedua pihak yang mau melakukan perkawinan tersebut.
Kata Kunci: Eksistensi, Perkawinan Ganti Tikar, Masyarakat Lenandareta


Detail Information

Item Type
Skripsi
Penulis
Etlina Anastasia Bau - Personal Name
Student ID
1703030039
Dosen Pembimbing
SUSANA C L PELLU - 197110222005012001 - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Chrisistomus S. Oiladang - 196302072000031001 - Ketua Penguji
Susana C L Pellu - 197110222005012001 - Penguji 1
Balkis Soraya Tanof - 196801301994032001 - Penguji 2
Kode Prodi PDDIKTI
69201
Edisi
Published
Departement
Sosiologi
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit UPT Perpustakaan Undana : Kupang.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
692.01 Bau E
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail


SELAMAT DATANG DI REPOSITORY UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA