Skripsi
PERSEPSI MASYARAKAT TENTANG KAWIN KONTRAK (STUDI KASUS DI DESA OENGGAUT, KECAMATAN ROTE BARAT, KABUPATEN ROTE NDAO)
XMLJudul penelitian ini adalah “ Persepsi Masyarakat Tentang Kawin Kontrak ( Studi Kasus Desa Oenggaut Kecamatan Rote Barat Kabupaten Rote Ndao)”. Kawin kontrak merupakan suatu perkawinan yang di lakukan dengan adanya suatu perjanjian dimana bahwa perkawinan ini di tentukan dengan adanya ketentuan jangka waktu perkawianan dan berupa mas kawin atau imbalan yang di berikan kepada pihak perempuan, denagn demikian Desa Oenggaut merupakan salah satu desa yang terjadinya kawin kontrak dimana bahwa kawin kontrak disana merupakan suatu perkawinan yang berdasarkan sebuah perjanjian untuk hidup bersama sebagai suami istri dalam jangka waktu tertentu dan keinginan untuk memperoleh sebuah keuntungan. Berdasarkan latar belakang di atas maka yang menjadi permasalahannya adalah bagaimana persepsi masyarakat di Desa Oenggaut tentang kawin kontrak dan faktor penyebab terjadinya kawin kontrak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui, mendeskripsikan dan menganalisis tentang bagaimana persepsi masyarakat tentang keberadaan kawin kontrak dan faktor penyebab terjadinya kawin kontrak. Teori yang di gunakan dalam penelitian ini yaitu teori pembentukan persepsi yang di kemukan oleh Wiliam James. Pada proses penilitian kualitatif ini melalui survey, wawancara dan dokumentasi di lapangan dengan menghasilakan data secara deskriptif dan studi dokumentasi dengan menggunakan teknik purposive sampling yakni persepsi masyarakat Desa Oenggaut tentang kawin kontrak dan faktor penyebab terjadinya kawin kontrak. Pada proses penelitian ini jumlah informan yaitu ada 13 orang yang terdiri dari 1. tokoh adat, 1. majelis jemaat, 1. aparat desa, 4. orang masyarakat dan 6 orang pelaku kawin kontrak. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa masyarakat memiliki persepsi yang berbeda-beda tentang kawin kontrak yaitu: 1.kawin kontrak sebagai bentuk perzinahan, 2. kawin kontrak merupakan perkawinan yang tidak sah, 3. kawin kontrak merupakan suatu perkawinan yang dilakukan hanya untuk membantu kebutuhan ekonomi, 4. kawin kontrak merupakan bentuk urusan pribadi seseorang. Faktor penyebab terjadinya kawin kontrak ada 2 faktor yaitu faktor internal dan eksternal, faktor internal yaitu untuk meningkatkan kehidupan kesejahteraan ekonomi, kebutuhan biologis dan faktor eksternal yaitu faktor lingkungan. Saran penulis bagi pemerintah di Desa Oenggaut harusnya pemerintah dapat menerapakan peraturan untuk membatasi masuknya kaum pendatang agar tidak mencipkan berbagai macam persoalan seperti terjadinya kawin kontrak, adapun bagi masyarakat dan pelaku kawin kontrak harusnya masyarakat menjaga soladaritas, toleransi dan rasa saling menghargai antara sesama manusia agar tidak terjadinya kawin kontrak untuk oknum pelaku kawin kontrak harusnya tidak melakukan kawin kontrak agar dapat menjaga ketetentraman dalam masyarakat.
Kata Kunci: Persepsi, Kawin Kontrak, Masyarakat Desa Oenggaut
Detail Information
Item Type |
Skripsi
|
---|---|
Penulis |
ANGGRYWANNY ESTERYNA M. BOIK - Personal Name
|
Student ID |
1703030194
|
Dosen Pembimbing |
BALKIS SORAYA TANOF - 196801301994032001 - Dosen Pembimbing 1
Aelshtri Ndandara - 1983080120091220006 - Dosen Pembimbing 2 |
Penguji |
Balkis Soraya Tanof - 196801301994032001 - Ketua Penguji
Aelshtri Ndandara - 1983080120091220069 - Penguji 1 Chrisistomus S. Oiladang - 196302072000031001 - Penguji 2 |
Kode Prodi PDDIKTI |
69201
|
Edisi |
Published
|
Departement |
Sosiologi
|
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | UPT Perpustakaan Undana : Kupang., 2023 |
Edisi |
Published
|
Subyek | |
No Panggil |
692.01 Boi P
|
Copyright |
Individu Penulis
|
Doi |