Skripsi
UPAYA KELOMPOK MAUPELANG DALAM MELESTARIKAN TARIAN PERANG (CAKALELE), DI DESA ALOR BESAR, KECAMATAN ALOR BARAT LAUT, KABUPATEN ALOR
XMLPenelitian ini berjudul Upaya kelompok maupelang dalam melestarikan tarian perang cakalele di Desa Alor Besar, Kecamatan Alor Barat Laut, Kabupaten Alor. Masalah pokok dalam penelitian ini yaitu memudarnya eksistensi tarian perang cakalele pada masyarakat Desa Alor Besar seiring dengan perkembangan zaman serta upaya kelompok tari maupelang dalam melestarikan tarian perang cakalele. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendiskripsikan bagaimana upaya kelompok tari maupelang dalam melestarikan tarian perang cakalele. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Struktural Fungsional oleh Emile Durkheim. Teori Fungsional Struktural mengatakan bahwa kultur atau budaya, baik yang bersifat materil maupun immaterial sama-sama berperan penting dalam menjaga solidaritas kelompok. Kesamaan nilai, keyakinan, ritual dan sebagainya mengarahkan kelompok sosial yang mempraktikannya untuk mencapai tujuan bersama dengan menyandang identitas kolektif yang sama. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif dengan informan berjumlah 10 orang, yaitu: 1 pemerintah desa, 6 anggota kelompok, 2 tokoh masyarakat, dan 1 tokoh adat. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah teknik observasi dan teknik wawancara. Hasil dari penelitian ini, menunjukan bahwa ada 3 upaya yang sudah dilakukan oleh kelompok tari Maupelang dalam melestarikan tarian perang cakalele, diantaranya: (1) Memberikan Penjelasan tentang Tarian cakalele pada masyarakat Desa Alor Besar khusunya anak muda, karena anak muda adalah penerus bangsa yang tidak boleh melupakan sejarah maka dari itu penanaman nilai budaya sangatlah penting. (2) Mendorong Masyarakat khususnya anak muda untuk Mengenal Budaya Tradisional dengan cara ikut serta menjadi anggota sanggar tari kelompok maupelang, merupakan salah satu upaya yang sampai saat ini masih sangat sulit untuk dilakukan karena banyak anak muda yang merasa gengsi untuk ikut serta mementaskan tarian cakalele, maka dari itu peran dari kelompok maupelang sangat dibutuhkan untuk memberikan pemahaman tentang tarian cakalele kepada masyarakat terkhususnya kaum muda (3) Memaknai simbol-simbol yang terdapat pada tarian cakalele, Upaya yang dilakukan oleh kelompok tari Maupeleng dalam hal memaknai simbol-simbol yang ada pada pakaian, peralatan dan gerakan tarian. Kesimpulan dari hasil penelitian ini tentang upaya kelompok maupelang dalam melestarian tarian cakalele menunjukan bahwa ada tiga upaya yang telah dilakukan kelompok maupelang tetapi upaya tesebut belum optimal karena ada hambatan. Saran yang dapat diberikan oleh peneliti adalah, Pemerintah Desa Alor Besar, Kecamatan Alor Barat Laut, Kabupaten Alor harus lebih memperhatikan upaya-upaya yang dilakukan oleh kelompok tari maupelang dan pada kelompok maupelang juga agar bisa murubah cara kerja kelompok maupelang dalam melestariakan tarian perang cakalele karena Tarian Cakalele merupakan budaya Kabupaten Alor yang wajib untuk dilestarikan.
Kata Kunci: Kelompok Maupelang, Pelestarian Tarian Perang Cakalele
Detail Information
Item Type |
Skripsi
|
---|---|
Penulis |
Jalaluddin Pua Mou - Personal Name
|
Student ID |
1703080024
|
Dosen Pembimbing |
HERMAN YOSEP UTANG - 196602212006041001 - Dosen Pembimbing 1
JOSEP EMANUEL JELAHUT - 196412241992031003 - Dosen Pembimbing 2 |
Penguji |
Herman Yosep Utang - 196602212006041001 - Ketua Penguji
Josep Emanuel Jelahut - 196412241992031003 - Penguji 1 Chrisistomus S. Oiladang - 196302072000031001 - Penguji 2 |
Kode Prodi PDDIKTI |
69201
|
Edisi |
Published
|
Departement |
Sosiologi
|
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | UPT Perpustakaan Undana : Kupang., 2023 |
Edisi |
Published
|
Subyek | |
No Panggil |
692.01 Mou U
|
Copyright |
Individu Penulis
|
Doi |