Strategi Pengembangan Objek Wisata Kampung Adat Bena (Studi Kasus Kampung Adat Bena, Desa Tiworiwu. Kabupaten Ngada)

Detail Cantuman

Skripsi

Strategi Pengembangan Objek Wisata Kampung Adat Bena (Studi Kasus Kampung Adat Bena, Desa Tiworiwu. Kabupaten Ngada)

XML

Catharina de ricci gu wea, 2022. Strategi Pengembangan Objek Wisata Kampung Adat Bena (Studi Kasus Kampung Bena, Des Tiworiwu, Kabupaten Ngada).Dibimbing oleh Dr. Ajis S. Adang Djaha, M.Si, dan Alfred O. Ena Mau, S.Sos., M.Si. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui strategi pengembangan objek wisata kampong adat bena, desa tiworiwu, kabupaten ngada. Jenis dalam penelitian ini yaitu studi kasus dengan menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Dengan informan sebanyak 12 orang. Sumber data yang diperoleh adalah data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data adalah observasi, wawancara, studi dokumen. Teknik analisis data adalah reduksi data, display data, dan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa pengembangan Objek Wisata Kampung Adat Bena yang dilakukan masih belum maksimal dan strategi pengembangan yang dilakukan Dinas Pariwisata yaitu yang pertama, strategi organisasi Dinas Pariwisata Kabuapten Ngada dalam mengembangkanObjek Wisata Kampung Adat Bena yakni dengan menyediakan fasilitas pelayanan yang sesuai dan memadai. Untuk tujuan pengembangan objek wisata Bena sudah mampu menjawab kebutuhan masyarakat dalam peningkatan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Kedua, Strategi program Dinas Pariwisata Kabuapten Ngada dalam mengembangkan objek wisata kampong bena dengan melakukan peningkatan jumlah kunjungan wisata serta penguatan daya tarik. Upayah yang dilakukan yakni mengadakan event festival wolobobo 2022 yang mengangkat nilai budaya, mengadakan pelatihan untuk meningkatkan SDM, serta memperbaiki sarana/prasarana. Ketiga, Strategi pendukung sumber daya Dinas Pariwisata Kabupaten Ngada dalam pengembangan yakni dengan melakukan pengembangan akses sarana dan prasarana dan memberikan pelatihan sumber daya manusia untuk mengembangkan keterampilan. Keempat, strategi kelembagaan berkaitan dengan kedala yang dihadapi dalam pengembangan serta inovasi yang ada dalam pengembangan. Kendala dalam pengembangan objek wisata Kampung Bena masih kurangnnya akses sarana/prasarna yang ada di Kampung Bena, Kualitas SDM yang masih rendah juga menjadi salah satu kendala yang dihadapi dalam pengembangan, adapun hak kepemilikan tanah dan lahan yang tidak mendukung yang ada disekitar Kampung Bena, serta kendala lain yang dihadapi yakni kondisi lahan yang ada di sekitar Kampung Bena miring atau curam sehingga pemerintah harus berpikir kembali untuk melakukan pembangunan di sana.
Kata kunci : Strategi, Pengembangan, Kampung Adat


Detail Information

Item Type
Skripsi
Penulis
Student ID
1903010027
Dosen Pembimbing
Ajis Salim Adang Djaha - 196404051990031004 - Dosen Pembimbing 1
ALFRED OMRI ENA MAU - 198104272006041002 - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Laurensius P. Sayrani - 197802052006041002 - Ketua Penguji
Primus Lake - 195908281987021002 - Penguji 1
Theny I. B. Kurniati Pah - 19900405 201903 2 030 - Penguji 2
Kode Prodi PDDIKTI
63201
Edisi
Published
Departement
Ilmu Administrasi Negara
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit UPT Perpustakaan Undana : kupang.,.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
632.01 Wea S
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail


SELAMAT DATANG DI REPOSITORY UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA