Eksistensi Hukum Adat Dalam Kasus Perkawinan Lacu Tetu (Kawin Lari) Pada Masyarakat Desa Kesokoja, Kecamatan Palue, Kabupaten Sikka

Detail Cantuman

Skripsi

Eksistensi Hukum Adat Dalam Kasus Perkawinan Lacu Tetu (Kawin Lari) Pada Masyarakat Desa Kesokoja, Kecamatan Palue, Kabupaten Sikka

XML

Perkawinan lacu tetu (kawin lari) merupakan bagian dari adat kebiasaan yang secara terus-menerus keberadaannya diakui dalam pelaksanaannya oleh masyarakat Desa Kesokoja, Kecamatan Palue, Kabupaten Sikka. Pasangan yang melakukan perkawinan lacu tetu (kawin lari) adalah pasangan yang tidak disetujui oleh pihak keluarganya, maka mereka memutuskan untuk lacu tetu (kawin lari). Pelaksanaan perkawinan lacu tetu (kawin lari) antara laki-laki dan perempuan dalam masyarakat setempat sangat bertentangan dengan peraturan yang ada dalam hukum Adat Palue. Rumusan Masalah adalah (1) Apakah faktor-faktor yang menyebabkan terjadinya perkawinan tacu tetu (kawin lari) di Masyarakat Desa Kesokoja, Kecamatan Palue, Kabupaten Sikka? (2) Bagaimana peran Tua-Tua adat dalam menyelesaikan masalah perkawinan lacu tetu?
Metode Penelitian ini merupakan penelitian Yuridis empiris, dengan menggunakan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Perkawinan lacu tetu dilakukan karena beberapa alasan, seperti ketidaksetujuan keluarga karena perbedaan keturunan bangsawan dengan masyarakat biasa dan keterbatasan ekonomi yang tidak mencukupi tentu merasa tidak dapat memenuhi mahar sebagaimana mestinya yang dilakukan oleh orang- orang yang berasal dari keturunan bangsawan dan pergaulan bebas yang berujung pada kehamilan di luar nikah. (2) Peran tua-tua adat dalam menyelesaikan perkawinan lacu tetu (kawin lari) di Desa Kesokoja biasanya tua-tua adat masyarakat setempat mengadakan pertemuan dengan kedua belah pihak untuk membicarakan belis/mahar yang disanggupi oleh pihak laki-laki pada pihak perempuan yang ingin dinikahinya.
Kesimpulan dari penelitian ini bahwa faktor-faktor penyebab perkawinan Lacu Tetu dan peran Tua-Tua adat dalam menyelesaikan masalah tersebut telah diidentifikasi. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang faktor-faktor ini dan peran Tua-Tua adat, diharapkan dapat ditemukan solusi yang efektif untuk menjaga harmoni dalam masyarakat Desa Kesokoja.
Kata Kunci: Pernikahan, Kawin Lari, hukum adat, eksistensi hukum, persepsi masyarakat, Desa Kesokoja, Kecamatan Palue, Kabupaten Sikka.


Detail Information

Item Type
Skripsi
Penulis
Student ID
1902010433
Dosen Pembimbing
AGUSTINUS HEDEWATA - 195908281986031004 - Dosen Pembimbing 1
YOSSIE MARIA YULIANTY YACOB - 197807072000501020 - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Sukardan Aloysius - 195909061986011001 - Ketua Penguji
AGUSTINUS HEDEWATA - - 19590828 198603 1 004 - Penguji 1
Yossie Maria Yulianty Yacob - 197807072000501020 - Penguji 2
Kode Prodi PDDIKTI
74101
Edisi
Published
Departement
Ilmu Hukum
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit UPT Perpustakaan Undana : Kupang.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
742.01 KAS E
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail


SELAMAT DATANG DI REPOSITORY UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA