Skripsi
Kajian Biologi Araecerus fasciculatus Pada Kacang Gude Asal Pulau Timor, Nusa Tenggara Timur
XMLPenelitian ini telah dilaksanakan di Laboratorium Hama Tumbuhan, Fakultas Pertanian, Universitas Nusa Cendana. Penelitian ini dilaksanakan dari bulan Juli sampai September 2022. Metode yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari dua metode yaitu metode survei dan metode ekperimen, dimana metode survei yaitu untuk memperoleh sampel kacang gude dan metode eksperimen untuk mengkaji biologi Araecerus fasciculatus. yang didahului dengan pembiakan A. fasciculatus. Sampel kacang gude diperoleh dari beberapa daerah di Daratan Timor (TTS) dengan mengambil sampel kacang gude yang masih utuh dan sudah mengalami gejala kerusakan, kemudian dibawa ke Laboratorium untuk diidentifikasi.
Pengamatan telur yang dilakukan setelah imago Araecerus fasciculatus meletakkan telur sampai telur tersebut menetas. Pengamatan yang dilakukan meliputi bentuk, ukuran, panjang, lebar, warna, dan lama stadia telur. Pengamatanlarva dan pupa dilakukan dengan cara membelah biji kacang gude sejak awal penetasan telur sampai larva menjadi pupa. Pengamatan yang dilakukan meliputi ukuran tubuh, warna, dan lama stadia pupa. Pengamatan imago dilakukan setel pupa menjadi imago. Stadia imago dicatat sejak imago muncu lpertama kali dari pupa. Pengamatan untuk imago meliputi ukuran, warna, dan bentuk.Selama penelitian berlangsung, suhu dan kelembaban udara harian dalam ruangan tempat penelitian dicatat sebagai informasi tambahan untuk mengetahui pertumbuhan A. fasciculatus dan siklus hidupnya.
Hasil pengamatan dan identifikasi, imago Araecerus fasciculatus memiliki 3 bagian tubuh paling penting yaitu caput (kepala), thorax (dada), dan abdomen (perut). A. fasciculatus termasuk ke dalam ordo Coleoptera, dengan morfologi berbentuk globular dengan duri kecil, dibandingkan hama gudang lainnya. Warna tubuh A. fasciculatus cokelat gelap atau cokelat kelabu, sayapnya berwarna cokelat gelap dengan bintik-bintik pucat. Kepala A. fasciculatus tersembunyi di bawah pronotum sedangkan bagian belakang elitranya lebih pendek dari abdomen sehingga ruas abdomen tampak dari atas. Bagian kepala (caput) memiliki tipe antena clubbed (menggada) denan 3 ruas terakhir membesar. Araecerus fasciculatus mempunyai femur kaki belakang tanpa gigi, matanya sama sekali bulat, moncong pendek dengan ukuran tubuh 4 - 5 mm.
Kata Kunci : Biologi, Araecerus fasciculatus, Kacang gude
Detail Information
Item Type |
Skripsi
|
---|---|
Penulis |
JHON PITER DIAZ - Personal Name
|
Student ID |
1804060283
|
Dosen Pembimbing |
TITIK SRI HARINI - 196505201990032001 - Dosen Pembimbing 1
YASINTA LETEK KLEDEN - 198003182005012001 - Dosen Pembimbing 2 |
Penguji |
Titik Sri Harini - 196505201990032001 - Ketua Penguji
Yasinta Letek Kleden - 198003182005012001 - Penguji 1 Rika Ludji - 197506272005012002 - Penguji 2 |
Kode Prodi PDDIKTI |
54211
|
Edisi |
Published
|
Departement |
Aggroteknologi
|
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | UPT Perpustakaan Undana : Kupang., 2023 |
Edisi |
Published
|
Subyek | |
No Panggil |
542.11 DIA K
|
Copyright |
Individu Penulis
|
Doi |