Pengaruh Penambahan Tepung Daun Kelor Moringa oleifera Terhadap Pertumbuhan Ikan Bandeng Chanos chanos

Detail Cantuman

Skripsi

Pengaruh Penambahan Tepung Daun Kelor Moringa oleifera Terhadap Pertumbuhan Ikan Bandeng Chanos chanos

XML

Penelitian ini dilakukan selama dua bulan terhitung mulai tanggal 20 Juni – 20 Agustus 2022 di instalansi Tambak Oesapa, Dinas kelautan dan Perikanan-Provinsi Nusa Tenggara Timur. Wadah diisi air 5 L dan siapkan bola lampu warna biru, hijau, merah. Kemudian persiapan hewan uji, dimana benih diaklimatisasi terlebih dahulu. Ikan yang digunakan sebanyak 36 ekor dengan ukuran 6-8 cm dengan penebaran menggunakan ukuran yang seragam. Serta penebaran, pemeliharaan dan perlakuan hewan uji, dimana penebaran tiap unit percobaan sebanyak 3 ekor dengan setiap unit yang sudah dipasang lampu. Selama pemeliharaan ikan diberi makan (pakan megami no.3) 3 kali sehari pagi (08:00), siang (12:00), sore (16:00). Pengukuran pertumbuhan yang dilakukan selama 60 hari penelitian memiliki hasil yang berbeda pada setiap perlakuan. Rata-rata pertumbuhan berat mutlak tertinggi terlihat pada perlakuan D sebesar 17,95 gram, diikuti oleh perlakuan C 12,31 gram, perlakuan A (Kontrol) 10,70 gram, dan yang terendah pada perlakuan B 10,53 gram.
Hasil yang didapatkan dari penelitian ini yaitu 17,95 g relatif sama dengan hasil penelitian dari Basir (2018) yang memperoleh nilai pertumbuhan mutlak ikan bandeng sebesar 18 g, kedua hasil ini berbeda dengan hasil penelitian Naria et al, (2022) yang menggunakan tepung daun kelor 20% diperoleh pertumbuhan berat mutlak 4,24 g lebih rendah dibandingkan dengan penelitian ini. Hasil yang didapat menunjukan bahwa semakin besar penambahan daun kelor maka laju pertumbuhan bobot mutlak semakin tinggi. tidak terjadi kematian atau mortalitas selama 60 hari masa pemeliharaan. Jumlah ikan pada setiap perlakuan adalah 10 ekor. Setiap perlakuan menghasilkan presentasi ikan yang hidup sebesar 100%. Kelangsungan hidup ikan bandeng dalam penelitian ini tinggi diduga disebabkan pakan yang dikonsumsi mampu mendukung semua proses fisiologis secara normal. Selain itu, faktor yang mungkin mendukung kelangsunga hidupikan bandeng yang tingg pada penelitian ini adalah kualitas media pemeliharaan. Hal ini sesuai dengan penelitian Murjani, (2011), bahwa kelangsungan hidup ikan berhubungan erat dengan tingkat konsumsi dan kualitas pakan yang diberikan serta faktor lingkungan. Nilai efisiensi pakan tertinggi terdapat pada perlakuan A (kontrol) sebesar 9,26% kemudian diikuti perlakuan D 9,23%, perlakuan C sebesar 8,94% dan terendah terdapat pada perlakuan B dengan nilai 8,52%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa: Pemberian penambahan tepung daun kelor pada pakan budidaya ikan bandeng dengan persentase yang berbeda memberikan pengaruh yang nyata

Kata Kunci : Moringa oleifera, Pertumbuhan, Kelangsungan Hidup, Efisiensi Pakan, Kualitas Air.


Detail Information

Item Type
Skripsi
Penulis
MARIA YELISTA - Personal Name
Student ID
1813010012
Dosen Pembimbing
FELIX REBHUNG - 195901011984031004 - Dosen Pembimbing 1
PRIYO SANTOSO - 197406272000031002 - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Felix Rebhung - 195901011984031004 - Ketua Penguji
Priyo Santoso - 197406272000031002 - Penguji 1
Ade Yulita Hesti Lukas - 197907102006042002 - Penguji 2
Kode Prodi PDDIKTI
54243
Edisi
Published
Departement
Budidaya Perairan
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit UPT Perpustakaan Undana : Kupang.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
542.43 YEL P
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail


SELAMAT DATANG DI REPOSITORY UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA