Skripsi
Pelaksanaan Pemungutan Retribusi Parkir Di Kota Bajawa
XMLRetribusi parkir dapat memberikan kontribusi besar dalam peningkatan pendapatan asli daerah. Dengan adanya pemasukan berupa pajak serta retribusi suatu daerah diharapkan mampu direalisasikan dengan baik sehingga dapat dipergunakan secara efisien oleh pemerintah daerah guna membangun fasilitas umum, khususnya pembangunan tempat parkir yang mana akan berdampak terhadap perparkiran kota yang merupakan upaya pemerintah dalam memberikan pelayanan warga masyarakat demi menjaga keamanan dan kenyamanan bagi pemilik roda dua maupun roda empat: (1) bagaimanakah pelaksanaan retribusi parkir di Kota Bajawa? (2) apakah faktor-faktor pendukung dan penghambat pelaksanaan retribusi parkir?.
Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan jenis penelitian hukum empiris. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu observasi, wawancara, dan studi dokumen. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah reduksi data, penyajian data, dan pengambilan kesimpulan. Sumber data primer diperoleh secara langsung dari informan sedangkan sumber data sekunder diambil dari jurnal dan artkel yang berkaitan dengan pelaksanaan pungutan retribusi parkir. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Pelaksanaan pungutan retribusi parkir di Kota Bajawa belum cukup baik dilihat dari hasil penelitian mengenai lahan parkir, tarif parkir, cara kerja juru parkir, dan tangapan masyarakat mengenai perpakiran di mana keempat aspek tersebut belum dilaksanakan dengan baik di mana lahan parkir yang masih sempit, pelayanan juru parkir banyak menuai kritikan dari masyarakat. Tarif parkir yang sudah ditetapkan oleh Pemerintah Kabupaten Ngada sudah tepat, tetapi untuk hasil dari retribusi itu sendiri masih sangat tergantung dengan ramai atau tidaknya pengunjung. Cara kerja juru parkir belum maksimal dikarenakan juru parkir yang bertugas tidak pernah mendapatkan pelatihan khusus sehingga cara kerja juru parkir banyak menuai kritikan dari masyarakat. Pelayanan juru parkir terhadap pengguna jasa parkir dikatakan belum efektif dan perlu di tingkatkan. (2) Faktor pendukung dalam pelaksanaan pungutan retribusi parkir adalah adanya oprasi gabungan dan peran media massa sebagai sumber informasi bagi masyarakat. Faktor penghambat dalam pelaksanaan pungutan retribusi parkir adalah munculnya parkir liar, kurangnya kesadaran dari juru parkir dan masyarakat dalam berlalu lintas dan fasilitas parkir yang belum memadai.
Kata Kunci: Pelaksanaan, Pemungutan Retribusi, Parkir, Faktor Pendukung, Penghambat.
Detail Information
Item Type |
Skripsi
|
---|---|
Penulis |
MARIA NOVA CRESENTIA NANGO - Personal Name
|
Student ID |
1902010633
|
Dosen Pembimbing |
YOHANES G TUBA HELAN - 196001101986011002 - Dosen Pembimbing 1
YOHANES TUAN - 196011291988031002 - Dosen Pembimbing 2 |
Penguji |
NORANI ASWANI - 197308082006042001 - Ketua Penguji
Yohanes G Tuba Helan - 196001101986011002 - Penguji 1 Yohanes Tuan - 196011291988031002 - Penguji 2 |
Kode Prodi PDDIKTI |
74101
|
Edisi |
Published
|
Departement |
Ilmu Hukum
|
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | UPT Perpustakaan Undana : Kupang., 2024 |
Edisi |
Published
|
Subyek | |
No Panggil |
742.01 NAN P
|
Copyright |
Individu Penulis
|
Doi |