EVALUASI DAMPAK KEBIJAKAN TENTANG JAMINAN KESEHATAN PADA BESARAN PREMI SEKTOR INFORMAL DALAM PELAYANAN HEMODIALISIS

Detail Cantuman

Tesis

EVALUASI DAMPAK KEBIJAKAN TENTANG JAMINAN KESEHATAN PADA BESARAN PREMI SEKTOR INFORMAL DALAM PELAYANAN HEMODIALISIS

XML

Latar Belakang: Penyakit Gagal Ginjal Kronis (GGK) merupakan kondisi kerusakan ginjal yang ditandai dengan terjadi penurunan progresif dan jika tidak ditangani dengan baik, penyakit ini dapat menyebabkan kematian, oleh sebab itu pasien GGK membutuhkan terapi hemodialisis. Tujuan: Menganalisis dan mengevaluasi secara lengkap, terinci dan sistematis sehubungan dengan di tetapkannya kebijakan tentang Jaminan Kesehatan pada besaran premi sektor informal dalam pelayanan hemodialisis di RSUD Ruteng. Metode: desain penelitian adalah pendekatan kualitatif melalui metode deskriptif analitik dengan cara mengumpulkan data dari partisipan melalui wawancara mendalam. Penelitian ini dilakukan di RSUD Ruteng. Populasi sebanyak 35 pasien hemodialisis. Teknik pengmbilan sampel dengan purposive sampling, diperoleh hasil sampel yang memenuhi kriteria inklusi yaitu: partisipan utama sebanyak 7 orang pasien, dan partisipan pendukung sebanyak 6 orang pegawai. Teknik pengumpulan data menggunakan data primer dan sekunder melalui wawancara dan dokumentasi, validitas data menggunakan triangulasi dan analisis data menggunakan thematic analysis. Hasil: pasien cuci darah hanya sebatas memahami tentang kegunaan program JKN untuk mempermudah pelayanan kesehatan mereka dari segi biaya dan fasilitas tanpa mengetahui secara semua unsur yang terkandung di dalam program tersebut, kualitas layanan sangat memuaskan bagi pasien HD baik dari segi kelengkapan sarana dan prasarana serta fasilitas penunjang lainnya, keamanan perawatan mereka terjamin baik dari segi kemudahan dalam mengakses layanan program dan mutu serta sumber daya lainya, dampak kenaikan iuran menunjukan hasil bahwa pasien HD merasa keberatan sehingga mengakibatkan dampak negatif yaitu berpindahnya kelas perawatan ke golongan kelas yang lebih rendah dan terdapat pembayaran iuran yang tertunggak namun tidak terdapat peserta non-aktif serta dampak positif yaitu terjadi peningkatan penyediaan layanan kesehatan yang lebih berkualitas dan BPJS dapat mengalami surplus, terdapat peningkatan kualitas kesehatan dan produktivitas hidup pasien HD dalam memelihara ketahanan dan keberlangsungan serta kesejahteraan sosial. Kesimpulan: pihak Pemerintah/BPJS senantiasa melakukan monitoring dan evaluasi sehubungan dengan penetapan kebijakan soal penentuan besaran iuran yang berdasarkan pada situasi dan kondisi finansial masyarakat serta memperhitungkan kemampuan kas Negara dalam mengalokasikan anggaran untuk mensubsudi berbagai biaya operasional dengan tetap menjaga dan meningkatkan tata kelola sistem JKN, bagi RSUD Ruteng agar senantiasa meningkatan mutu layanan dan sosialisasi program, bagi pasien HD agar dapat terlibat dalam memberikan sumbangsi berupa saran dan kritik kepada Pemerintah dalam merumuskan kebijakan serta terlibat mengevaluasi program demi perbaikan dan peningkatan kualitas program serta untuk penelitian selanjutnya dapat menggali aspek lain yang terkandung dalam program Jaminan Kesehatan


Detail Information

Item Type
Tesis
Penulis
Student ID
2211080016
Dosen Pembimbing
CHRISTINA RONY NAYOAN - 198112052005012001 - Dosen Pembimbing 1
MUNTASIR - 197008162000121001 - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Christina Rony Nayoan - 198112052005012001 - Ketua Penguji
Muntasir - 197008162000121001 - Penguji 1
Serlie K A Littik - 197709232006042002 - Penguji 2
Pius Weraman - 196405011984111001 - Penguji 2
Kode Prodi PDDIKTI
13101
Edisi
Published
Departement
Kesehatan Masyarakat
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit UPT Perpustakaan Undana : Kupang.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
131.01 And A
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail


SELAMAT DATANG DI REPOSITORY UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA