Skripsi
UJI KOMPATIBILITAS Trichoderma spp. DAN Bacillus sp. DAN KEMAMPUANNYA DALAM MENEKAN PERKEMBANGAN PENYAKIT BERCAK COKLAT PADA PADI GOGO
XMLPadi gogo merupakan salah satu komoditi yang telah beradaptasi cukup baik dengan kondisi agroklimat di provinsi nusa tenggarah timur (NTT), yang didominasi sistem pertanian lahan kering dan iklim semi-ringkai (semi arid). Namun demikian, produksi padi gogo di NTT masih sangat rendah, yang disebabkan oleh beragam faktor. Salah satu patogen utama padi gogo adalah jamur Dreschlera oryzae, yang menyebabkan bercak cokelat. Penyakit ini menyebabkan kehilangan hasil yang cukup besar. Salah satu pengendalian penyakit bercak cokelat yang rama lingkungan adalah melalui cara pengendalian dengan menggunakan agnensi pengendalian hayati (APH) yaitu Trichoderma sp. dan Bacillus sp. Penelitian ini bertujuan mengetahui efektifitas Trichoderma sp. dan Bacillus sp. lokal Timor Barat terhadap penyakit bercak cokelat padi gogo. Penelitian ini berlagsung dari Bulan Agustus 2022 - Maret 2023 di Laboratorium penyakit tumbuhan Faperta Undana untuk uji In Vitro dan di rumah kassa untuk uji pada tanaman padi. Percobaan di rumah kassa dirancang dalam Rancangan Acak Lengkap, dengan perlakuan dua jenis Trichoderma sp. ( Trichoderma hamatum dan Trichoderma viride) dan Bacillus sp. serta tanpa perlakuan (kontrol), pada varietas padi gogo yakni inpago 7. Sediaan Trichoderma sp. dan Bacillus sp. diaplikasikan dalam bentuk cair. Hasil uji kompatibilitas menunjukkan bahwa Trichoderma sp, dan Bacillus sp. tidak saling menghambat, yang ditandai dengan tidak ada zona bening, yang menunjukkan bahwa apakah ini kompatibel (sesuai). Hasil uji antagonis menunjukkan bahwa Trichoderma sp. dan Bacillus sp. efektif menekan perkembangan perkembangan patogen D. oryzae yaitu: Trichoderma viride vs D. oryzae sebesar 78,66% , Trichoderma hamatum vs D. oryzae sebesar 76,66% diikuti Bacillus sp. vs D. oryzae sebesar 66,00%. Perlakuan Trichoderma sp. dan Bacillus sp. nyata menurunkan LDBK severitas penyakit bercak cokelat (dibandingkan dengan control/tanpa APH) yakni: Kontrol 633,57%.hari, Bacillus sp. 581,14%.hari (efikasi= 8,27%), Trichoderma viride 560,07%. hari (efikasi=11,60%), Trichoderma viride 466,06%.hari (efikasi= 26,43%). Jadi Trichoderma sp. dan Bacillus sp. efektif menekan perkembangan penyakit bercak cokelat pada padi gogo, dan yang paling efektif adalah Trichoderma hamatum dengan LDBK 466,06%.hari dan efikasi 26.43%.
Detail Information
Item Type |
Skripsi
|
---|---|
Penulis |
Avelina Multi - Personal Name
|
Student ID |
1804060280
|
Dosen Pembimbing |
YOSEP SERAN MAU - 196611281994031001 - Dosen Pembimbing 1
Mayavira V. Hahuly - 196712031994032001 - Dosen Pembimbing 2 |
Penguji |
Yosep Seran Mau - 196611281994031001 - Ketua Penguji
MAYAVIRA V.HAHULY - 19671203 199403 2 001 - Penguji 1 Agnes V Simamora - 196704231994032001 - Penguji 2 |
Kode Prodi PDDIKTI |
54211
|
Edisi |
Published
|
Departement |
Agroteknologi
|
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | UPT Perpustakaan Undana : Kupang., 2024 |
Edisi |
Published
|
Subyek | |
No Panggil |
542.11 lti U
|
Copyright |
Individu Penulis
|
Doi |