Tesis
Peran Badan Pendapatan Daerah dalam Upaya Meningkatkan Penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan ( PBB ) Studi Kasus di Kecamatan Maulafa Kota Kupang
XMLDalam melakukan Pembangunan di Daerah membutuhkan dana yang sangat besar. Sumber dananya berasal dari Pendapatan Asli Daerah. Pendapatan Asli Daerah merupakan sumber keuangan daerah yang digali dari wilayah daerah yang bersangkutan. Terdiri dari hasil pajak daerah, retribusi daerah, pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan, dan lain-lain. Pajak Daerah terdiri dari pajak Provinsi dan Pajak Kabupaten/ Kota. Yang menjadi kewenangan pemerintah Kota Kupang dalam hal ini Badan Pendapatan Daerah adalah Pajak Restoran, Pajak Hotel, Reklame, Hiburan, Parkir, PBB dan BPHTB. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Peran Badan Pendapatan Daerah Kota Kupang dalam meningkatkan Penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan pada Kecamatan Maulafa Kota Kupang dan untuk menidentifikasi faktor-faktor yang menjadi kendala dalam meningkatkan penerimaan PBB. Jenis pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Informan Penelitiannya sebanyak 9 orang dengan teknik pengambilan informan adalah Purposive Sampling. Dalam penelitian ini terdapat 4 fokus untuk melihat Peran Badan Pendapatan Daerah Kota Kupang dalam meningkatkan Penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan pada Kecamatan Maulafa Kota Kupang yaitu Perencanaan,penentuan target penetapan Pajak Bumi dan Bangunan pada Badan Pendapatan Daerah Kota Kupang tidak melibat pegawai level bawah dalam hal ini petugas yang ada dilapangan. Petugas lapangan melakukan pemuktahiran data pada objek pajak yang mengalami perubahan luas bumi dan luas bangunan sebagai acuan penetapan target di tahun berikutnya. Pengorganisasian, Penempatan pegawai dalam rangka meningkatkan peneriman Pajak Bumi dan Bangunan dilakukan berdasarkan SK Penyebaran dan Penagihan. Sebanyak 26 orang pegawai yang ada di UPTD. Kecamatan Maulafa tersebar di 9 kelurahan dan juga ada yang diperbantukan di bidang. Penggerakan,dalam memaksimalkan penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan, Badan Pendapatan Daerah terutama pada Kecamatan Maulafa melakukan beberapa hal : pertama, dilakukan penyebaran dan penagihan pada 9 kelurahan selama 3 bulan terhitung dari dikeluarkannya SPPT PBB. Kedua, bidang PBB dan BPHTB membentuk kelompok penagihan untuk beberapa kelurahan guna melakukan penagihan piutang dan PBB tahun berjalan. Ketiga, dilaksanakannya Pekan Panutan Pelayanan Pajak Bumi dan Bangunan. Keempat, Bapenda juga melakukan kerja sama dengan Aparat Penegak Hukum (APH) yaitu Satpol PP dan Kejaksaan.Pengawasan dilakukan secara berjenjang terhadap kegiatan penyebaran dan penagihan guna meningkat pendapatan asli daerah. Beberapa factor penghambat yang sering dihadapi dalam upaya peningkatan penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan pada Kecamatan Maulafa Kota Kupang adalah : Pendobelan percetakan Surat Pajak Terhutang PBB, Alamat Wajib Pajak yang tidak Jelas dan berdomisili di luar wilayah dan Data di Surat Pemberitahuan Pajak Terhutang yang tidak terbaru.
Kata Kunci : Peran, Pajak Bumi dan Bangunan
Detail Information
Item Type |
Tesis
|
---|---|
Penulis |
Aldha Solina Lona - Personal Name
|
Student ID |
2211020013
|
Dosen Pembimbing |
MARIA MAGDALENA LINO - 196312071990032001 - Dosen Pembimbing 1
Petrus De E. Rozari - - Dosen Pembimbing 2 |
Penguji |
Maria Magdalena Lino - 196312071990032001 - Ketua Penguji
Ajis Salim Adang Djaha - 196404051990031004 - Penguji 1 Laurensius P Sayrani - 197802052006041001 - Penguji 2 |
Kode Prodi PDDIKTI |
63001
|
Edisi |
Published
|
Departement |
Ilmu Administrasi
|
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | UPT Perpustakaan Undana : Kupang., 2024 |
Edisi |
Published
|
Subyek | |
No Panggil |
631.01 LON P
|
Copyright |
Individu Penulis
|
Doi |