Pola Komunikasi Interpersonal Orang Tua Dan Anak Remaja Dalam Mengatasi Konsumsi Minuman Keras Moke (Studi Kasus Orang Tua Dan Anak Remaja Di Kelurahan Airnona, Kota Kupang)

Detail Cantuman

Skripsi

Pola Komunikasi Interpersonal Orang Tua Dan Anak Remaja Dalam Mengatasi Konsumsi Minuman Keras Moke (Studi Kasus Orang Tua Dan Anak Remaja Di Kelurahan Airnona, Kota Kupang)

XML

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pola komunikasi interpersonal orangtua dan anak remaja dalam mengatasi konsumsi minuman keras moke di Kelurahan Airnona, apa saja hambatan komunikasi interpersonal dan bagaimana upaya mengatasi hambatan komunikasi interpersonal. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan metode studi kasus. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara mendalam dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa pola komunikasi orangtua dan anak remaja yaitu, (1) Pola Komunikasi Demokrasi-Otokrasi. Dalam Pola Demokrasi, orang tua menerapkan batasan-batasan agar anak tidak mengkonsumsi minuman keras moke. Anak-anak diperbolehkan untuk bergaul dengan teman- temannya namun tidak boleh mencontohi perilaku mengkonsumsi minuman keras dari teman-temannya. Pola Otokrasi yaitu orang tua memberikan aturan kepada anak remajanya agar tidak mengkonsumsi minuman keras moke. Jika anaknya melanggar aturan yang dibuat maka anaknya akan dihukum; 2) Pola Komunikasi Protektif yaitu anak-anak cenderung mudah untuk dibujuk sehingga anak tidak melawan atau membantah saat orang tua mereka memberikan nasehat atau larangan untuk mengkonsumsi minuman keras moke; 3) Pola Stimulus-Respon yaitu orang tua memberikan nasehat agar anaknya berhenti mengkonsumsi minuman keras moke dan memberikan contoh atau dampak yang ditimbulkan akibat dari mengkonsumsi minuman keras moke. Setelah itu anak memberikan respon dengan mengurangi atau berhenti mengkonsumsi minuman keras moke. Hambatan-hambatan komunikasi interpersonal yaitu: 1) Orang tua terlalu sibuk bekerja sehingga kurang bisa membagi waktu untuk quality time bersama anak; 2) Anak masih terpengaruh dari lingkungan yang buruk. Upaya mengatasi hambatan- hambatan komunikasi interpersonal yaitu: 1) Memberikan nasehat agar anak berhenti mengkonsumsi minuman keras moke.; 2) Memberikan pengertian tentang bahaya penggunaan minuman keras.; 3) Berusaha untuk membagi waktu dengan anak.

Kata Kunci: Komunikasi Interpersonal, Orangtua dan Anak Remaja, Minuman Keras Moke


Detail Information

Item Type
Skripsi
Penulis
LOUIS ALFREDO TAMUR - Personal Name
Student ID
2003050109
Dosen Pembimbing
SILVANIA STELLA EPIPHANIA MANDARU - 198401062014042001 - Dosen Pembimbing 1
Juan Ardiles Nafie - 19001182019031015 - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Silvania Stella Epiphania Mandaru - 198401062014042001 - Ketua Penguji
Juan Ardiles Nafie - 19901182019031015 - Penguji 1
Lukas Lebi Daga - 195911121987021001 - Penguji 2
Kode Prodi PDDIKTI
70201
Edisi
Published
Departement
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit UPT Perpustakaan Undana : Kupang.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
702.01 TAM P
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail


SELAMAT DATANG DI REPOSITORY UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA