Skripsi
Tinjauan Yuridis Terhadap Penerapan Undang-Undang Nomor: 35 Tahun 2009 Tentang Narkotika (Studi Putusan Nomor: 46/PID.SUS/2019/ Pengadilan Negeri Maumere)
- Bagikan:
Kualitas putusan hakim dalam mengadili yakni ketika hakim mampu menjatuhkan putusan dengan memperhatikan tiga hal yang sangat esensial, yaitu kepastian hukum, keadilan, dan kemanfaatan. Menafsirkan unsur “memiliki, menyimpan, menguasai, atau menyediakan” narkotika golongan I sebagaimana yang terdapat dalam Pasal 112 Ayat (1) Undang-undang Narkotika juga harus mempertimbangkan maksud atau tujuan terdakwa. Terminologi “memiliki, menyimpan, menguasai atau menyediakan” yang diatur Pasal 112, tidak dapat diterapkan secara lantang mengikuti tekstual. Apabila tidak dilakukan dengan teliti dan cermat, maka akan berdampak pada penjatuhan pidana dengan pidana yang tidak sesuai dan menimbulkan ketidakadilan bagi penyalahguna narkotika. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimanakah penerapan Pasal 112 Ayat (1) Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Maumere berdasarkan putusan Nomor: 46/Pid.Sus/2019/PN Mme. (2) Bagaimanakah perbandingan penerapan Pasal 112 Ayat (1) Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika oleh Majelis Hakim Pengadilan Negeri Maumere berdasarkan putusan Nomor: 46/Pid.Sus/2019/PN Mme dan penerapan Pasal 127 Ayat (1) huruf a Undang-undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika oleh Lembaga Peninjauan Kembali berdasarkan putusan PK Nomor: 240 PK/Pid.Sus/2021.
Penelitian ini merupakan penelitian yuridis normatif. Sumber bahan hukum yang digunakan dalam penelitian ini adalah bahan hukum primer yakni Putusan pengadilan, dan bahan hukum sekunder yakni buku-buku bukum dan jurnal hukum yang diperoleh dengan studi kepustakaan di Pengadilan Tinggi Kupang, kemudian dianalisis secara deskriptif-analisis.
Hasil penelitian ini menunjukkan: (1) Ketentuan dari Pasal 112 Ayat (1) Undang-undang Narkotika tidak memiliki kejelasan dalam substansinya yaitu pada kata “menguasai” jika dalam penerapan terdapat kekeliruan mengartikan “menguasai” dapat menimbulkan ketidakadilan hukum, memperhatikan penerapan Pasal 112 Ayat (1) oleh majelis hakim dalam perkara Nomor: 46/Pid.Sus/2019/ Pengadilan Negeri Maumere ini adalah kurang tepat, penerapan Pasal ini dianggap kurang tepat dikarenakan pertimbangan majelis hakim hanya memperhatikan terpenuhinya unsur-unsur pidana yang tertulis dalam Pasal 112 Ayat (1) Undang-undang Narkotika. (2) Peninjauan kembali dalam pertimbangannya memperhatikan bahwasannya penting bagi hakim dalam memastikan status para pelaku tindak pidana narkotika, sesuai dengan itu penerapan Pasal 127 Ayat (1) Huruf a oleh Lembaga Peninjauan Kembali berujung terpidana mendapatkan keadilannya dengan pengurangan masa pidana penjara serta bebas dari sanksi pidana tambahan.
Kata kunci: Putusan hakim, perbandingan penerapan, penerapan Pasal 112
Detail Information
| Item Type |
Skripsi
|
|---|---|
| Penulis |
NOVALDY IMANUEL NDAUMANU - Personal Name
|
| Student ID |
2002010235
|
| Dosen Pembimbing |
Aksi Sinurat - 196110161988031002 - Dosen Pembimbing 1
BHISA VITUS WILHELMUS - 196106151989011001 - Dosen Pembimbing 2 |
| Penguji |
Daud Dima Talo - 195912261986011001 - Ketua Penguji
Aksi Sinurat - 196110161988031005 - Penguji 1 Bhisa V. Wihelmus - 196106151989011001 - Penguji 2 |
| Kode Prodi PDDIKTI |
74101
|
| Edisi |
Published
|
| Departement |
Fakultas Hukum
|
| Kontributor | |
| Bahasa |
Indonesia
|
| Penerbit | UPT Perpustakaan Undana : Kupang., 2024 |
| Edisi |
Published
|
| Subyek | |
| No Panggil |
742.01 NDA T
|
| Copyright |
Individu Penulis
|
| Doi |