Sejarah Marga Us Pupu Dan Us Tonbes Di Fafinesu Kerajaan Insana Timor Tengah Utara Tahun 1922-1942

Detail Cantuman

Skripsi

Sejarah Marga Us Pupu Dan Us Tonbes Di Fafinesu Kerajaan Insana Timor Tengah Utara Tahun 1922-1942

XML

Tujuan penelitian ini (1) untuk mengetahui sejarah marga Us Pupu dan Us Tonbes, (2) untuk mengetahui peranan marga Us Pupu dan Us Tonbes (3) untuk mengetahui perkembangan marga Us Pupu dan Us Tonbes. Teknik penentuan informan dilakukan dengan cara snowball sampling. Sumber data dalam penelitian ini meliputi data primer dan data sekunder. Teknik pengumpulan data diperoleh melalui observasi, wawancara dan studi dokumen. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Sejarah marga Us Pupu dan Suku Us Tonbes sangat erat hubungannya dengan masyarakat Fafinesu, Kampung Banuan merupakan titik terakhir dari pengembaraan nenek moyang marga Us Pupu dan marga Us Tonbes. Marga Us Pupu dan Us Tonbes pertama kali menerima namanya di Atapupu. Dari Atapupu menuju ke Pua Tau. Dari Pua Tau ke Sesa, kemudian nenuju ke Banuan. Kedua marga ini merupakan suku yang bernaung di wilayah Eno Fafinesu dan berkuasa di wilayah kefetoran Fafinesu. Kedua marga ini dalam tutur adat di juluki sebagai “ apao mais’a lalan, aoba lalan, ik’an’a lalan poean’a lalan, tolle lalan, soballu lalan”.(Penjaga jalan garam, jalan kapur ikan, udang kain dan baju). (2) peranan dapat dilihat dari bidang pemerintahan marga us pupu dan us tonbes sebagai usif besar yang menguasai wilayah Eno Fafinesu dan berkuasa di wilayah kefetoran fafinesu. Dalam bidang ekonomi marga us pupu dan us tonbes menguasai dua pelabuhan yakni pelabuhan mena dan pelabuhan wini sehingga dijuluki sebagai “mais’a lalan, aoba lalan, ik’an’a lalan poean’a lalan, tolle lalan, soballu lalan” (jalan garam, jalan kapur ikan, udang kain dan baju). Bidang sosial di wilayah Fafinesu penggolongan marga sebagai Usif (Pupu-Tonbes), Amaf (Banusu, Naimnanu), Meob (Taunais, Aban) dan Nefo Hala (Naimuni, Naikteas, Naimnulu, Neonnufa, Buatefa ) merupakan hal yang membudaya berdasarkan silsila dan garis keturuan. Keakraban dalam hubungan marga yang berada di wilayah Fafinesu dalam tutur adat disebut sebagai “ suaf nonne mese, tanpain nonne mese es le fafinesu”(satu tiang, satu atap bernaung di Fafinesu). Dalam bidang budaya marga Us Pupu dan Us Tonbes berperan sebagai Ateta Elak (peletak tangga) menuju puncak bukit Fafinesu dalam upacara Toit Ulan (berdoa meminta hujan) (3) perkembangan marga us pupu-tonbes dari beberapa aspek (a) aspek sosial setelah terjadinya pembagin hak, mulai runtuhnya hubungan kakak beradik dan kehidupan sosial dalam hal ini gotong royong mulai hilang dan dari kedua olef tataf ini berdiri sendiri dan membentuk rumah adat masing-masing. (b) Aspek budaya dahulu nenek moyang masih menerapkan budaya asli akan tetapi dewasa ini makin menghilang. (c) Aspek pemerintahan dulu masih dalam bentuk kerajaan, dimana dipimpin oleh raja satu kali seumur hidup dan secara turun temurun, seiring perkembangan zaman sekarang terbuka oleh siapa saja yang di pilih dari rakyat untuk masa lima tahun kedepan.
Kata Kunci : Sejarah, Marga, Peranan dan Perkembangan


Detail Information

Item Type
Penulis
ALFRIDUS NAIKTEAS - Personal Name
Student ID
1601090041
Dosen Pembimbing
MALKISEDEK TANEO - 196704021994031003 - Dosen Pembimbing 1
FRANSINA APRILYSE NDOEN - 198608022014042001 - Dosen Pembimbing 2
Penguji
MALKISEDEK TANEO - 196704021994031003 - Ketua Penguji
Fransina Aprilyse Ndoen - 198608022014042001 - Penguji 1
Kode Prodi PDDIKTI
87201
Edisi
Published
Departement
Pendidikan Sejarah
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit UPT Perpustakaan Undana : Kupang.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
872.01 EAS S
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail


SELAMAT DATANG DI REPOSITORY UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA