Tesis
ANALISIS KESTABILAN LERENG MENGGUNAKAN PERBANDINGAN METODE MORGENSTERN-PRICE DAN METODE BISHOP PADA DAERAH LONGSOR DI DESA MANLETEN
XMLABSDesa Manleten terletak di Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu. Desa ini merupakan salah satu desa yang memiliki lereng yang mengalami kelongsoran disalah satu ruas jalan raya. Terdapat beberapa metode yang dapat digunakan untuk menganalisis kestabilan lereng yaitu metode Morgenstetren – price dan metode Bishop metode ini dapat mengklasifikasikan data untuk dianalisis agar mendapatkan data yang akurat, dengan menggunakan kedua metode ini dapat menganalisis kestabilan lereng di Desa Manleten. Untuk mengetahui kestabilan suatu lereng maka dilakukan beberapa pengujian seperti, pengujian kadar air dengan hasil Titik Atas 25,067 %, titik tengah 25,316% dan titik bawah 23,287%, pengujian berat isi tanah dengan hasil titik atas 1,813 gr/cm3, titik tengah 2,022 gr/cm3 dan titik bawah 2,038 gr/cm3, berat jenis tanah titik atas 2,686 gr/cm3 , titik tengah 2,675 gr/cm3 dan titik bawah 2,674 gr/cm3, pengujian atterberg titik atas dengan hasil batas cair (LL) 32,41%, batas plastis (PL) 16,11%, indeks plastisitas (PI) 16,20%, pengujian atterberg titik tengah dengan hasil batas cair (LL) 42,40%, batas plastis (PL) 24,96%, indeks plastisitas (PI) 17,43% dan pengujian atterberg titik bawah dengan batas cair (LL) 38,79%, batas plastis (PL) 16,02%, indeks plastisitas (PI) 22,78%, dan pengujian kuat geser pada sampel titik atas, titik tengah dan titik bawah memperoleh nilai TA sudut geser dalam (ϕ) = 26,67°, TG sudut geser dalam (ϕ) = 38,13°, TB sudut geser dalam (ϕ) = 42,32°, nilai TA kohesi (c) = 3,43 kpa, TG kohesi (c) = 5 kpa, TB kohesi (c) = 1,17 kpa. Analisis kestabilan lereng berdasarkan perhitungan nilai FK dengan metode Morgenstern – price dan metode Bishop pada software Geoslope ,menghasilkan nilai FK aktual sebesar 0,872 dan metode Bishop sebesar 0,838 dimana lereng dinyatakan tidak aman, sehingga lereng membutuhkan penangganan dengan melakukan redesign lereng dengan menggunakan Soil nailing. FK yang diperoleh dari redesign lereng menggunakan metode Morgenstern-price FK 1,400 dan metode Bishop FK 1,352 yang berarti lereng sudah aman (FK>1,25=aman).
Kata kunci : faktor keamanan,lereng,longsor, geostudio
Detail Information
Item Type |
Skripsi
|
---|---|
Penulis |
YOHANES PIUS SUBAN DIAZ - Personal Name
|
Student ID |
1906100044
|
Dosen Pembimbing |
Woro Sundari, S.T.,M.T - 19660111 200012 2 001 - Dosen Pembimbing 1
Ika Fitri Krisnasiwi, S.Si.,M.Sc - 197902012014042001 - - Dosen Pembimbing 2 |
Penguji |
Woro Sundari, ST.,MT - 19660111 200012 2 001 - Ketua Penguji
Ika Fitri Krisnasiwi, S.Si.,M.Sc - 197902012014042001 - Penguji 1 Matilda Metboki - 199301172022032008 - Penguji 2 |
Kode Prodi PDDIKTI |
31201
|
Edisi |
Published
|
Departement |
Teknik Pertambangan
|
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | UPT Perpustakaan Undana : Kupang., 2024 |
Edisi |
Published
|
Subyek | |
No Panggil |
312.01 Dia A
|
Copyright |
Individu Penulis
|
Doi |