Pelaksanaan Perjanjian Pinjam Meminjam Antara Anggota Koperasi Dengan Koperasi Florette Di Kecamatan Langke Rembong Kabupaten Manggarai

Detail Cantuman

Skripsi

Pelaksanaan Perjanjian Pinjam Meminjam Antara Anggota Koperasi Dengan Koperasi Florette Di Kecamatan Langke Rembong Kabupaten Manggarai

XML

Koperasi Florette merupakan Koperasi Primer yang kegiatan usahanya hanya usaha simpan pinjam. Dalam pelaksanan perjanjian pinjaman adanya hambatan yang dialami oleh pihak Koperasi dan Anggota Koperasi. Rumusan masalahnya ialah,1).Bagaimana pelaksanaan perjanjian pinjam meminjam antara anggota Koperasi dengan Koperasi Florette menggunakan jaminan tambahan. 2).Faktor Hambatan dalam pelaksanaan perjanjian pinjaman meminjam antara anggota koperasi dengan Koperasi Florette. Manfaat dari tulisan ini ialah Manfaat Teoritis dan Manfaat Praktis. Adapun penelitian ini dilakukan dengan penelitian empiris yaitu meneliti dengan mengungkapkan fakta secara obyektif pada saat penelitian di lapangan.
Hasil penelitian menunjukan, (1) pelaksanaan perjanjian pinjam meminjam antara anggota koperasi dengan koperasi florette menggunakan jaminan tambahan diluar ketentuan Undang-Undang Nomor 17 tahun 2012 tentang Perkoperasian. Koperasi Florette menerapkan pemberian pinjaman diserati dengan jaminan tambahan. Jaminan tambahan hanya diberikan bagi anggota yang melakukan pinjaman sesuai yang dinya-takan dalam pola kebijakan pinjaman. (2) Melalui beberapa wawancara terhadap pihak Koperasi Florette dan anggota Koperasi, kedua belah pihak mengahadapi hambat-an,seperti Koperasi Florette harus menghadapi anggota yang mengajukan pinjaman tidak sesuai aturan.. Hasil tanggapan anggotan terhadap proses pelaksanaan perjanjian pinjam meminjam terdapat 77,41% anggota yang paham dan 22,58 % anggota tidak paham.
Kesimpulan, (1) Pelaksanaan perjanjian pinjam meminjam antara anggota koperasi dengan Koperasi Florette menggunakan jaminan tambahan merupakan perjanjian yang telah dinyatakan dalam surat perjanjian pinjaman yang sifatnya dibuat secara sepihak. (2)Hambatan yang dialami oleh Anggota Koperasi Florette dalam pengembalian pin-jaman yang disebabkan oleh keadaan internal dan eksternal dari anggota. Serta ada juga hambatan yang dihadapi oleh Koperasi Florette dalam melayani Anggota. Saran, (1) Agar pelaksanaan perjanjian pinjam meminjam di Koperasi Florette berrjalan dengan baik, maka perlunya konsisten dari Anggota Koperasi dan Koperasi Florette dalam menjalankan usaha koperasi. (2) Koperasi Florette harus mendampingi setiap anggota yang melakukan pinjaman guna pinjaman tersebut menjadi pinjaman yang produksti. Anggota juga harus aktif dalam setiap koperasi.

Kata Kunci :Koperasi, Pinjaman, Perjanjian, Pelaksanaan, Faktor, Hambatan.


Detail Information

Item Type
Skripsi
Penulis
BEATRIX MEYLITA MING - Personal Name
Student ID
2002010122
Dosen Pembimbing
SITI RAMLAH USMAN - 196003051987032001 - Dosen Pembimbing 1
PETORNIUS DAMAT - 198008062005011003 - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Sukardan Aloysius - 195909061986011001 - Ketua Penguji
Siti Ramlah Usman - 196003051987032001 - Penguji 1
Petornius Damat - 198008062005011003 - Penguji 2
Kode Prodi PDDIKTI
74101
Edisi
Published
Departement
Ilmu Hukum
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit UPT Perpustakaan Undana : Kupang.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
742.01 MIN P
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail


SELAMAT DATANG DI REPOSITORY UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA