Sejarah Kabupaten Manggarai Barat Pada Masa Pemerintahan Bupati Drs. Wilfridus Fidelis Pranda Tahun 2005-2010

Detail Cantuman

Skripsi

Sejarah Kabupaten Manggarai Barat Pada Masa Pemerintahan Bupati Drs. Wilfridus Fidelis Pranda Tahun 2005-2010

XML

Tujuan dari penelitian ini adalah (1) untuk mendeskripsikan sejarah pemekaran Kabupaten Manggarai Barat dari Kabupaten Manggarai tahun 2003, (2) untuk mengetahui perkembangan pemerintahan, ekonomi, dan sosial budaya Kabupaten Manggarai Barat pada masa pemerintahan Bupati Drs. Wilfridus Fidelis Pranda tahun 2005-2010. Lokasi dalam penelitian ini adalah di Kota Labuan Bajo, Kecamatan Komodo, Kabupaten Manggarai Barat. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi, dan studi dokumen. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah teknik analisis sejarah, dengan 4 langkah yaitu heurisik, verifikasi, interpretasi, dan historiografi. Hasil penelitian menyatakan bahwa alasan pemekaran Kabupaten Manggarai Barat dari Kabupaten Manggarai adalah (1) luas wilayah yang sangat memungkinkan untuk dimekaran, (2) pendekatan pelayanan kurang merata untuk masyarakat dibidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan infastruktur serta, (3) potensi sumber daya alam yang sangat memungkinkan untuk dimekarkan. Pada tanggal 1 September 2003, Drs. Wilfridus Fidelis Pranda dilantik menjadi Penjabat Bupati Kabupaten Manggarai Barat yang bertugas menjalankan pemerintahan serta mempersiapkan pemilihan kepala daerah defenitif. Pada tahun 2005, dilangsungkan pilkada kedua secara demokratis, dan hasilnya Drs. Wilfridus Fidelis Pranda dan Drs. Agustinus C. H. Dula menang dan dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Manggarai Barat yang pertama tahun 2005-2010. Pada masa pemerintahan Bupati Drs. Wilfridus Fidelis Pranda, Kabupaten Manggarai Barat sedikit demi sedikit mengalami perkembangan yaitu dibangunya infrastruktur di bidang pendidikan, kesehatan, dan pariwisata. Keadaan ekonomi masayarakat Kabupaten Manggarai Barat berasal dari sektor pertanian, perkebunan, peternakan dan perikanan yang tiap tahunya mengalami kenaikan yang berpengaruh besar terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat, sehingga kesejahteraan masyarakat meningkat. Keadaan sosial budaya Kabupaten Manggarai Barat tahun 2005-2010 tidak berbeda jauh dengan keadaan sekarang, dimana Kabupaten Manggarai Barat dihuni oleh masyarakat dari berbagai etnis, dan relasi antar masyarakatnya berlangsung aman dan terkendali, tidak pernah terjadi konflik karena unsur SARA. Masyarakat yang heterogen mencerminkan budaya yang heterogen pula, dan itulah yang membedakan masyarakat etnis Manggarai dan etnis lainya yang tinggal dan menetap di wilayah Kabupaten Manggarai Barat.
Kata Kunci: Sejarah, Kabupaten, Pemerintahan, Ekonomi dan Sosial Budaya


Detail Information

Item Type
Penulis
MARIANUS RIVALDO FEBRIN - Personal Name
Student ID
1601090005
Dosen Pembimbing
MALKISEDEK TANEO - 196704021994031003 - Dosen Pembimbing 1
FRANSINA APRILYSE NDOEN - 198608022014042001 - Dosen Pembimbing 2
Penguji
MALKISEDEK TANEO - 196704021994031003 - Ketua Penguji
Fransina Aprilyse Ndoen - 198608022014042001 - Penguji 1
Joni J. A. Ninu - 196506281993031002 - Penguji 2
Kode Prodi PDDIKTI
87201
Edisi
Published
Departement
Pendidikan Sejarah
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit UPT Perpustakaan Undana : Kupang.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
872.01 FEB S
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail


SELAMAT DATANG DI REPOSITORY UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA