FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPATUHAN PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) STAF LABORATORIUM PATOLOGI KLINIK DAN MIKROBIOLOGI, TIMOR LESTE

Detail Cantuman

Tesis

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEPATUHAN PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG DIRI (APD) STAF LABORATORIUM PATOLOGI KLINIK DAN MIKROBIOLOGI, TIMOR LESTE

XML

Latar Belakang: Penggunaan Alat Pelindung Diri (APD) di laboratorium mikrobiologi dan patologi klinis sangat penting untuk melindungi staf laboratorium dari bahaya pekerjaan seperti agen infeksius, bahan kimia, dan zat beracun. Meskipun APD penting, ketidakpatuhan tetap menjadi masalah, khususnya di Laboratorium Patologi Klinik dan Mikrobiologi Nasional Timor Leste . Faktor-faktor seperti pengawasan yang tidak memadai, kurangnya pelatihan, dan hukuman yang tidak memadai untuk ketidakpatuhan telah diidentifikasi sebagai hambatan terhadap penggunaan APD yang tepat.Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi kepatuhan APD di kalangan staf laboratorium di Timor Leste dan menilai hubungan antara pengetahuan, pelatihan, dan ketersediaan APD dengan kepatuhan, serta mengeksplorasi persepsi staf tentang penggunaan APD. Metodologi: Pendekatan metode campuran digunakan, menggabungkan survei kuantitatif dan wawancara kualitatif. Data kuantitatif dianalisis menggunakan korelasi Pearson untuk menentukan hubungan antara pengetahuan, pelatihan, dan ketersediaan APD dengan kepatuhan. Data kualitatif mengeksplorasi pengalaman dan persepsi pribadi terkait penggunaan APD melalui wawancara. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan korelasi positif yang lemah antara pengetahuan (r = 0,292, p = 0,118) dan kepatuhan terhadap APD, serta hubungan yang dapat diabaikan antara pelatihan (r = 0,049, p = 0,796) dan ketersediaan APD (r = -0,157, p = 0,406) dengan kepatuhan. Temuan kualitatif menyoroti bahwa pengawasan dan penegakan hukum merupakan faktor kunci dalam memastikan kepatuhan, dan kekurangan APD yang terjadi secara berkala menghambat penggunaan yang tepat. COVID-19 merupakan motivator sementara untuk meningkatkan kepatuhan terhadap APD, yang didorong oleh rasa takut daripada praktik keselamatan jangka panjang. Kesimpulan: Pengetahuan, pelatihan, dan ketersediaan APD tidak cukup untuk memastikan kepatuhan. Pengawasan dan penegakan hukum organisasi memainkan peran penting dalam menjaga kepatuhan terhadap APD. Untuk kepatuhan yang berkelanjutan, penting untuk memperkuat pelatihan, memastikan pasokan APD yang konsisten, dan mengembangkan budaya keselamatan yang kuat yang menekankan pengawasan dan akuntabilitas.
Kata Kunci: Kepatuhan APD, keselamatan laboratorium, kesehatan kerja, Patologi dan Mikrobiologi


Detail Information

Item Type
Tesis
Penulis
Student ID
2211082016
Dosen Pembimbing
ANDERIAS UMBU ROGA - 196504071994031004 - Dosen Pembimbing 1
Jacob Matheos Ratu - 196905221995121001 - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Jefri Semuel Bale - 197904212005011002 - Ketua Penguji
Paul G. Tamelan - 196702251992031001 - Penguji 1
Kode Prodi PDDIKTI
13101
Edisi
Published
Departement
Kesehatan Masyarakat
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit UPT Perpustakaan Undana : Kupang.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
131.01 FÁT F
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail


SELAMAT DATANG DI REPOSITORY UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA