PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIA DALAM KASUS DISKRIMINASI GENDER

Detail Cantuman

Skripsi

PERLINDUNGAN HAK ASASI MANUSIA DALAM KASUS DISKRIMINASI GENDER

XML

Diskriminasi gender merupakan salah satu kasus yang paling sering terjadi
di Indonesia. Diskriminasi gender merujuk pada segala bentuk perlakuan berbeda,
pengecualian, dan pembatasan yang dilakukan berdasarkan jenis kelamin
seseorang, dengan tujuan untuk mengurangi atau mencabut pengakuan,
keuntungan, atau hak asasi manusia dalam berbagai bidang seperti politik,
ekonomi, sosial, budaya, sipil, dan bidang lainnya. Salah satu kasus diskriminasi
gender yang terjadi di Indonesia tepatnya di provinsi Nusa Tenggara Timur pada
Suku Atonimeto, di mana terdapat tradisi sunat tradisional (sifon) yang merupakan
suatu fase peralihan dari remaja laki-laki menuju laki-laki dewasa. Dalam tradisi
ini setelah selesai melakukan sifon para laki-laki Suku Atonimeto diwajibkan
melakukan hubungan seksual dengan perempuan yang tidak dikenalnya sebagai
bentuk pendingin setelah melakukan sifon. Selain itu ada juga kasus yang terjadi di
perusahaan-perusahaan besar seperti pada PT Alpen Food Industry dimana terdapat
karyawan wanita mengalami diskriminasi gender. Berdasarkan latar belakang di
atas, maka dirumuskan masalah yaitu: (1) Bagaimanakah tanggung jawab
pemerintah dalam memberikan perlindungan hak asasi manusia dalam kasus
diskriminasi gender dan (2) Apakah faktor pendorong terjadi kasus diskriminasi
gender.
Jenis penelitian ini adalah penelitian hukum normatif dengan menggunakan
pendekatan perundang-undangan (statue approach), pendekatan konseptual
(conceptual approach), pendekatan historis (historical approach) dan pendekatan
kasus (case approach). Penelitian ini juga menggunakan bahan hukum primer,
sekunder dan bahan hukum tersier dengan menggunakan teknik studi pustaka.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) Bentuk penanganan
diskriminasi gender di Indonesia dapat dilakukan oleh lembaga-lembaga negara
yang berkaitan dengan diskriminasi gender seperti Kementrian Pemberdayaan
Perempuan dan Perlindungan Anak, Kementerian HAM dan Komisi Nasional Anti
Kekerasan terhadap Perempuan. (2) Terdapat beberapa faktor pendorong terjadinya
diskriminasi gender di Indonesia antara lain, faktor budaya dan sosial, faktor
pendidikan, faktor hukum dan faktor ekonomi.
Kata Kunci: Hak Asasi Manusia, Kesetaraan Gender, Diskriminasi Gender


Detail Information

Item Type
Skripsi
Penulis
WINDA WELHELMINA NDOLU - Personal Name
Student ID
2002010295
Dosen Pembimbing
SARYONO YOHANES - 196207121989021000 - Dosen Pembimbing 1
JENNY ERMALINDA - - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Hernimus Ratu Udju, S.H., M.H - 196164281989011001 - Ketua Penguji
Saryono Yohanes - 196207121989021000 - Penguji 1
JENNY ERMALINDA - - Penguji 2
Kode Prodi PDDIKTI
74101
Edisi
Published
Departement
Hukum
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit UPT Perpustakaan Undana : Kupang.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
742.01 Ndo P
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail


SELAMAT DATANG DI REPOSITORY UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA