Hubungan Pengetahuan Ibu Tentang 1000 Hari Pertama Kehidupan Dengan Status Gizi Anak Usia Bawah Dua Tahun Pada Puskesmas Sikumana

Detail Cantuman

Skripsi

Hubungan Pengetahuan Ibu Tentang 1000 Hari Pertama Kehidupan Dengan Status Gizi Anak Usia Bawah Dua Tahun Pada Puskesmas Sikumana

XML

Latar Belakang: Kurang gizi merupakan salah satu permasalahan gizi di Indonesia yang memiliki dampak jangka pendek hingga jangka pajang, sehingga penting untuk memperhatikan status gizi anak utamanya selama periode 1000 hari pertama kehidupan yaitu sejak anak di dalam kandungan hingga berusia dua tahun. Pengetahuan ibu yang baik turut berperan dalam pencegahan permasalahan status gizi misalnya melalui penentuan
konsumsi makanan, pemberian ASI eksklusif dan juga pemantauan status gizi dengan mengukur tinggi dan berat badan anak secara berkala di fasilitas kesehatan yang tersedia.
Tujuan: Menganalisis hubungan pengetahuan ibu tentang 1000 hari pertama kehidupan dengan status gizi anak bawah dua tahun pada puskesmas Sikumana.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional dengan pendekatan cross sectional, dengan data primer berupa pengetahuan ibu melalui kuesioner dan data sekunder berupa pengukuran antropometri anak baduta dari posyandu. Didapatkan 96 orang ibu dan anak sebagai subjek penelitian. Pengukuran antropometri dilakukan oleh petugas kesehatan kemudian status gizi ditentukan berdasarkan tiga indeks pengukuran Z-Score WHO yaitu Berat Badan menurut Umur (BB/U) Tinggi Badan atau Panjang Badan menurut Umur (TB/U atau PB/U), dan Berat Badan menurut Tinggi Badan atau Panjang Badan (BB/TB atau BB/PB). Analisis data dilakukan uji non-parametrik dengan analisis korelasi Spearman’s Rho untuk menentukan hubungan pengetahuan ibu tentang 1000 hari pertama kehidupan sebagai variabel terikat dan status gizi anak baduta sebagai variabel bebas.
Hasil: Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan ibu tentang 1000 HPK dengan status gizi anak baduta pada indeks BB/U (p=0.504; r=0.069), TB/U atau PB/U (p=0.833; r=-0.022), BB/TB atau BB/PB (p=0.755; r=0.032).
Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan ibu tentang 1000 HPK dengan status gizi anak baduta berdasarkan indeks BB/U, TB/U atau PB/U, dan BB/TB atau BB/PB.

ata Kunci: 1000 HPK, Pengetahuan, Ibu, Status Gizi, Baduta.


Detail Information

Item Type
Skripsi
Penulis
Krisanty Lintang Wibawa - Personal Name
Student ID
2008010035
Dosen Pembimbing
SANGGUANA M J KOAMESAH - 196110161989031007 - Dosen Pembimbing 1
KRISTIAN RATU - 197904282008121002 - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Sangguana M J Koamesah - 196110161989031007 - Ketua Penguji
Kristian Ratu - 197904282008121002 - Penguji 1
Rahel Rara Woda - 8850523419 - Penguji 2
Kode Prodi PDDIKTI
11201
Edisi
Published
Departement
Pendidikan Dokter
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit UPT Perpustakaan Undana : Kupang.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
112.01 Wib H
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail


SELAMAT DATANG DI REPOSITORY UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA