Skripsi
ANALISIS SEX RASIO KEPITING RAJUNGAN (Portunus pelagicus) YANG TERTANGKAP DENGAN ALAT TANGKAP BUBU LIPAT DI PERAIRAN OESAPA, KECAMATAN KELAPA LIMA, KOTA KUPANG
XML
Kupang memiliki potensi perikanan dan kelautan yang tinggi. Salah satu sumberdaya tersebut adalah rajungan (Portunus pelagicus) yang merupakan salah satu komoditas perikanan yang bernilai ekonomis penting karena permintaannya tinggi dan merupakan komoditas ekspor dengan harga yang tinggi. Rajungan (Portunus pelagicus) merupakan krustasea yang memiliki habitat alami di laut. Pengoperasian bubu lipat mudah dan bersifat pasif, menggunakan umpan yaitu dengan cara menunggu rajungan masuk terperangkap. Saat terperangkap di dalam bubu, rajungan tetap hidup dan dapat bergerak di dalam bubu. Sex rasio rajungan diperoleh dengan cara menghitung jumlah jantan dan betina dalam sampel. Perbedaan jumlah jantan dan betina dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti musim, lokasi tangkapan, migrasi, ketersediaan makanan. Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Indonesia No.17/PERMEN-KP/2021, mengatur tentang ukuran tangkapan rajungan (Portunus pelagicus) yang diperbolehkan ditangkap pada ukuran lebar karapas diatas 10 cm atau berat diatas 60 gr dan kondisi rajungan yang tidak sedang bertelur luar. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis sex raio kepiting rajungan (Portunus pelagicus) yang tertangkap dengan alat tangkap bubu lipat yang didaratkan di pantai Oesapa, Kecamatan Kelapa Lima Kota Kupang. Rasio kelamin dianalisis menggunakan uji Chi-square (p<0,05). Penentuan jenis kelamin antara jantan dan betina dilakukan dengan cara mengamati warna gonad. Hasil penelitian menujukan bahwa sampel rajungan betina memiliki presentase 45% (sebanyak 14 ekor) lebih kecil dari pada sampel rajungan jantan 55% (sebanyak 17 ekor). Perbandingan antara rajungan jantan dengan rajungan betina yaitu 1,21:1.Berdasarkan hasil ini dapat diartikan bahwa tidak ada perbedaan yang nyata antara nisbah kelamin jantan dan betina pada rajungan yang tertangkap selama penelitian atau jumlah populasi rajungan yang tertangkap selama penelitian seimbang. Berdasarkan Uji chi square nilai X2 hitung sebesar 0,415< (lebih kecil dari) sedangkan nilai Xtabel 43, 773. Berdasarkan hasil ini dapat diartikan bahwa tidak ada perbedaan yang nyata antara nisbah kelamin jantan dan betina pada rajungan yang tetangkap selama penelitian.
Kata Kunci : Portunus pelagicuss, sex rasio, alat tangkap bubu lipat, Perairan Oesapa.
Detail Information
Item Type |
Skripsi
|
---|---|
Penulis |
YASTINI SARINI INTAN - Personal Name
|
Student ID |
2113020074
|
Dosen Pembimbing | |
Penguji |
Ismawan Tallo - - Ketua Penguji
Yahyah - 196601081992031002 - Penguji 1 Aludin Al Ayubi - 8824680018 - Penguji 2 |
Kode Prodi PDDIKTI |
54242
|
Edisi |
Published
|
Departement |
Manajemen Sumber Daya Perairan
|
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | UPT Perpustakaan Undana : Kupang., 2025 |
Edisi |
Published
|
Subyek | |
No Panggil |
542.42 INT A
|
Copyright |
Individu Penulis
|
Doi |