KESADARAN HUKUM PENGUSAHA TAHU DALAM PENGELOLAAN AIR LIMBAH TAHU DI KOTA KUPANG

Detail Cantuman

Skripsi

KESADARAN HUKUM PENGUSAHA TAHU DALAM PENGELOLAAN AIR LIMBAH TAHU DI KOTA KUPANG

XML

Akibat pembuangan air limbah tahu ke sungai dari pabrik tahu menyebabkan
terganggunya ekosistem yang ada di sungai, Terciumnya bau hasil proses
pembuatan tahu menunjukkan sistem pengolahan air limbah yang kurang
sempurna. Banyak warga Kota Kupang yang mengaku terganggu dengan bau
yang dihasilkan dari limbah cair pabrik tahu. Berdasarkan keluhan warga yang
tinggal di sekitar pabirk tahu tersebut menunjukkan bahwa pengetahuan para
pekerja maupun pengusaha tahu dalam mengolah limbah tahu terhadap
lingkungan masih rendah. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian
yuridis empiris dengan rumusan masalah yakni: (1) Bagaimana kesadaran hukum
pengusaha tahu dalam pengelolaan air limbah tahu di Kota Kupang? (2)
Bagaimana upaya dalam meningkatkan kesadaran hukum pengusaha tahu dalam
pengelolaan air limbah tahu di Kota Kupang.?
Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) Para pengusaha tahu di Kota
Kupang dapat dikategorikan sebagai tidak sadar hukum, hal ini dapat dilihat dari
tidak adanya pengetahuan dan pemahaman hukum mengenai UU No.32 Tahun
2009 Tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup pasal 59 ayat (1),
pasal 103 dan pasal 106 yang dimiliki para pengusaha tahu ini. Karena pada
dasarnya para pengusaha tahu sama sekali tidak mengetahui tentang aturan-aturan
hukum yang berlaku,walaupun dua diantaranya telah melakukan pengelolaan
limbah dengan benar namun tanpa adanya pengetahuan dan pemahaman hukum
yang cukup, maka seseorang tidak dapat dikategorikan sebagai orang yang sadar
hukum. (2) Upaya Dalam Meningkatkan Kesadaran Hukum Pengusaha Tahu
Dalam Pengelolaan Air Limbah Tahu yaitu upaya peningkatan kesadaran hukum
masyarakat pada dasarnya dapat dilakukan melalui dua cara, yaitu dalam bentuk
tindakan (action) dapat dilakukan berupa tindakan drastis dan pendidikan
(education) dapat dilakukan baik secara formal maupun nonformal. Peran
pemerintah juga sangat penting dalam meningkatkan kesadaran hukum para
pengusaha tahu
Saran yang diajukan meliputi: diharapkan agar pemerintah perlu mengambil
langkah-langkah proaktif untuk mendukung pelaku usaha kecil dan menengah
dalam mengelola limbah dengan mempertimbangkan faktor ekonomi. Ini bisa
dilakukan melalui subsidi, insentif pajak, akses teknologi murah, dll.
Kata Kunci: Kesadaran Hukum, Pengolahan Air Limbah, Limbah Tahu


Detail Information

Item Type
Skripsi
Penulis
Student ID
2002010207
Dosen Pembimbing
JIMMY PELLO - 195808311987040100 - Dosen Pembimbing 1
ROSALIND ANGEL FANGGI - 198112122005012002 - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Deddy R Ch Manafe - 197102141998021001 - Ketua Penguji
Jimmy Pello - 195808311987040100 - Penguji 1
Rosalind Angel Fanggi - 198112122005012002 - Penguji 2
Kode Prodi PDDIKTI
74101
Edisi
Published
Departement
Hukum
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit UPT Perpustakaan Undana : Kupang.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
742.01 Kor K
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail


SELAMAT DATANG DI REPOSITORY UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA