Skripsi
Pengaruh Penggunaan Pakan Berbasis Makroalga Laut Eucheuma spinosum, Sargassum polycystum, Ulva lactuca, Pada Kelulushidupan Dan Produktivitas Budidaya Ikan Bandeng (Chanos chanos)
XML
Ikan bandeng (Chanos chanos) merupakan salah satu komoditas budidaya bernilai ekonomi tinggi yang banyak dibudidayakan di wilayah pesisir. Namun, tingginya biaya pakan komersial menjadi tantangan utama dalam keberlanjutan produksi budidaya. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi potensi penggunaan makroalga laut—Eucheuma spinosum, Sargassum polycystum, dan Ulva lactuca—sebagai bahan tambahan dalam formulasi pakan untuk meningkatkan pertumbuhan ikan bandeng dan menurunkan biaya pakan.
Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan empat perlakuan pakan: kontrol tanpa makroalga (A), pakan dengan penambahan 20% Eucheuma spinosum (B), 20% Sargassum polycystum (C), dan 20% Ulva lactuca (D), masing-masing dengan tiga ulangan. Parameter yang diamati meliputi kelulushidupan, pertumbuhan berat dan panjang mutlak, rasio konversi pakan (FCR), tingkah laku ikan, serta kualitas air.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Semua perlakuan menghasilkan tingkat kelulushidupan 100%, menunjukkan bahwa penambahan makroalga tidak berdampak negatif terhadap viabilitas ikan. Pertumbuhan berat dan panjang ikan berbeda nyata antar perlakuan (p < 0,05). Rata-rata pertambahan berat tertinggi diperoleh pada perlakuan C (11,19 g), diikuti B (10,43 g) dan D (10,33 g), sedangkan pertambahan panjang tertinggi pada perlakuan B (9,76 cm), C (9,49 cm), dan D (9,31 cm). Uji Duncan menunjukkan bahwa berat mutlak tertinggi pada perlakuan C berbeda nyata dengan kontrol (A), sedangkan B dan D tidak berbeda nyata dengan C namun tetap lebih tinggi dari kontrol. Untuk panjang mutlak, perlakuan B, C, dan D tidak berbeda nyata satu sama lain, tetapi berbeda nyata dengan perlakuan A.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Semua perlakuan Nilai FCR berkisar antara 2,13–2,26 dan tidak menunjukkan perbedaan yang signifikan antar perlakuan (p > 0,05). Walaupun demikian, pakan dengan tambahan makroalga menunjukkan efisiensi pemanfaatan pakan yang sebanding atau sedikit lebih baik dibandingkan pakan kontrol.
Selama penelitian, ikan menunjukkan tingkah laku yang aktif, respons makan yang baik, serta kondisi fisik yang sehat pada seluruh perlakuan. Tidak ditemukan gejala stres atau penyakit, yang menandakan bahwa pakan diterima dengan baik dan tidak berdampak buruk terhadap perilaku maupun kesehatan ikan.
Parameter kualitas air seperti suhu (27–30°C) dan pH (7–9) berada dalam kisaran optimal untuk budidaya ikan bandeng selama masa pemeliharaan. Hal ini menunjukkan bahwa penggunaan makroalga dalam pakan tidak memengaruhi kualitas lingkungan perairan secara negatif.
Kata kunci: Ikan bandeng, Eucheuma, Sargassum, Ulva, produktivitas.
Detail Information
Item Type |
Skripsi
|
---|---|
Penulis |
GLORIA DESTIANA PANGUL - Personal Name
|
Student ID |
2113010017
|
Dosen Pembimbing |
YUDIANA JASMANINDAR - 197511242000122002 - Dosen Pembimbing 1
Welem L. Turupadang - 19820911200604102 - Dosen Pembimbing 2 |
Penguji |
Yudiana Jasmanindar - 197511242000122002 - Ketua Penguji
Welem L. Turupadang - 198209112006041002 - Penguji 1 WESLY PASARIBU - - Penguji 2 |
Kode Prodi PDDIKTI |
54243
|
Edisi |
Published
|
Departement |
Fakultas Peternakan Kelautan dan Perikanan
|
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | UPT Perpustakaan Undana : Kupang., 2025 |
Edisi |
Published
|
Subyek | |
No Panggil |
542.43 PAN P
|
Copyright |
Individu Penulis
|
Doi |