PERAN TOKOH ADAT DALAM MENYELESAIKAN KONFLIK KELUARGA AKIBAT PERSELINGKUHAN ( STUDI KASUS DESA PANTAE, KECAMATAN BIBOKI SELATAN, KABUPATEN TIMOR TENGAH UTARA )

Detail Cantuman

Skripsi

PERAN TOKOH ADAT DALAM MENYELESAIKAN KONFLIK KELUARGA AKIBAT PERSELINGKUHAN ( STUDI KASUS DESA PANTAE, KECAMATAN BIBOKI SELATAN, KABUPATEN TIMOR TENGAH UTARA )

XML

Problem yang terjadi dalam kehidupan masyarakat indonesia, salah satunya
di Desa Pantae, Kecamatan Biboki Selatan, Kabupaten Timor Tengah Utara adalah
kasus perselingkuhan. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: (1)
Bagaimanakah peran tokoh adat dalam menyelesaikan konflik keluarga akibat
perselingkuhan di Desa Pantae? (2) Apakah faktor yang mempengaruhi efektivitas
peran tokoh adat dalam menyelesaikan konflik tersebut. Penelitian ini merupakan
penelitian yuridis empiris yaitu penelitian yang didasari pada peraturan perundang-
undangan yang berlaku dan data yang diperoleh dilapangan mengenai peran tokoh
adat dalam menyelesaikan konflik keluarga akibat perselingkuhan dan penelantaran
anak (Studi Kasus Desa Pantae, Kecamatan Biboki Selatan, Kabupaten Timor
Tengah Utara). Penelitian ini menggunakan pedoman wawancara terhadap 9
narasumber. Kajian pustaka: (1) Peran tokoh adat (2) Fungsi lembaga adat (3)
Wewenang lembaga adat (4) Tugas dan kewajiban lembaga adat (5) Perselingkuhan
dan perzinahan (6) Penelantaran anak. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa peran
tokoh adat dalam menyelesaikan konflik keluarga akibat perselingkuhan dan
penelantaran anak yang terjadi di desa pantae yaitu, (1) Pelaporan (2)
Mendengarkan keterangan saksi dan pelaku (3) Musyawarah (4) Keputusan dan
proses damai (5) Penetapan sanksi adat bagi pelaku. Faktor-faktor yang
mempengaruhi efektivitas peran tokoh adat dalam menyelesaikan konflik tersebut
yaitu, (1) Faktor keterbatasan sumber daya manusia (2) Faktor adanya perubahan
zaman (3) Faktor ekonomi (4) Faktor pernikahan dini yang masif dikalangan
masyarakat. Sehingga dapat disimpulkan bahwa apabila tokoh adat telah mencapai
keputusan, maka putusan tersebut dianggap sah dan final serta memiliki kekuatan
hukum yang dapat diterima oleh semua pihak yang terlibat.
Kata Kunci: Peran Tokoh Adat, Efektivitas Peran Tokoh Adat,
Perselingkuhan.


Detail Information

Item Type
Skripsi
Penulis
RUSLAN FIRDAUS KUDU - Personal Name
Student ID
2102010261
Dosen Pembimbing
BHISA VITUS WILHELMUS - 196106151989011001 - Dosen Pembimbing 1
Ngongo dede - 19821205 202321 1 013 - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Orpa G. Manuain - 19631020 198901 2 001 - Ketua Penguji
Bhisa Vitus Wilhelmus, S.H.,M.H - 196106151989011001 - Penguji 1
Ngongo dede - 19821205 202321 1 013 - Penguji 2
Kode Prodi PDDIKTI
74101
Edisi
Published
Departement
Hukum
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit UPT Perpustakaan Undana : Kupang.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
742.01 Kud P
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail


SELAMAT DATANG DI REPOSITORY UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA