PERUBAHAN SOSIAL DALAM KEBIASAAN TAPA GHOSET (BAKAR DAGING MENGGUNAKAN BAMBU) (Studi Kasus Pada Desa Mokel Kecamatan Kota Komba Utara, Kabupaten Manggarai Timur)

Detail Cantuman

Skripsi

PERUBAHAN SOSIAL DALAM KEBIASAAN TAPA GHOSET (BAKAR DAGING MENGGUNAKAN BAMBU) (Studi Kasus Pada Desa Mokel Kecamatan Kota Komba Utara, Kabupaten Manggarai Timur)

XML

Judul penelitian ini adalah Perubahan Sosial Dalam Kebiasaan Tapa Ghoset (Bakar Daging Menggunakan Bambu) Studi Kasus Pada Desa Mokel, kecamatan Kota Komba Utara, Kabupaten Manggarai Timur. Pokok permasalahan yaitu Apa perubahan sosial dalam kebiasaan Tapa Ghoset (bakar daging menggunakan bambu) bagi masyarakat Desa Mokel Kecamatan Kota Komba Utara Kabupaten Manggarai Timur. Dengan tujuan untuk mengetahui perubahan sosial dalam kebiasaan Tapa Ghoset (bakar daging menggunakan bambu) bagi masyarakat Desa Mokel Kecamatan Kota Komba Utara Kabupaten Manggarai Timur. Teori yang di gunakan dalam penelitian ini adalah teori Perubahan Sosial. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan jenis pendekatan deskriptif kualitatif. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah reduksi data, penyajian data, dan penarik kesimpulan. Teknik penarikan informan yang digunakan adalah purposive sampling. Teknik pengambilan informan adalah peneliti mengambil 11 informan terpilih yang berbeda usia, berbeda latar belakang, dan pendidikan, diantaranya tu’a golo, tu’a teno, ga’e beo, perawat, bidan , anak muda dan masyarakat Desa Mokel. Teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara mendalam, studi literatur dan dokumentasi untuk mendapatkan informasi dari setiap informan. Hasil penelitian menunjukkan adanya perubahan yang terjadi dalam tradisi Tapa Ghoset seperti praktik tradisional pembuatan ghoset yang jarang dilakukan ditengah masyarakat terlebih khusus pada saat penti (syukuran hasil panen). Disisi lain Generasi Muda kehilangan pengetahuan tradisional dalam konteks Tapa Ghoset karena masyarakat sekarang tidak mengajarkan pembuatan ghoset kepada anak muda sehingga mereka tidak mengetahui cara pembuatan ghoset. Penurunan praktik tradisional membuat perubahan yang sangat besar hal itu ditandai dengan beberapa faktor antara lain, pertama sebagian masyarakat Desa Mokel jarang melakukan Tapa Ghoset, terutama di luar upacara adat, sehingga mengancam pelestarian budaya kuliner ini, kedua perubahan sosial ditandai dengan pergeseran nilai budaya, nilai-nilai tradisional, termasuk cara memasak bisa mengalami pergeseran sehingga anak-anak muda sudah tidak mengenal tradisi ghoset. Walaupun ghoset jarang terlihat, tetapi ada sebagian kecil masyarakat yang masih membuat ghoset karena mereka masih berpegang teguh pada tradisi, karena Dalam Tapa Ghoset terdapat nilai nilai kearifan lokal seperti nilai religius, nilai gotong royong, dan nilai keselamatan,. Selain itu Tapa Ghoset tidak hanya sebagai makanan tradisional, tetapi juga sebagai sumber gizi yang berpotensi dalam membantu mengatasi masalah kesehatan seperti stunting.

Kata Kunci : Perubahan Sosial, Kebiasaan, Tapa Ghoset


Detail Information

Item Type
Skripsi
Penulis
Student ID
2103030051
Dosen Pembimbing
HERMAN YOSEP UTANG - 196602212006041001 - Dosen Pembimbing 1
JENI M ATAUPAH - 0031078707 - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Herman Yosep Utang - 196602212006041001 - Ketua Penguji
Jeni M Ataupah - 0031078707 - Penguji 1
Lasarus Jehamat - 197805242006041006 - Penguji 2
Kode Prodi PDDIKTI
69201
Edisi
Published
Departement
Sosiologi
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit UPT Perpustakaan Undana : Kupang.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
692.01 Pau P
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail


SELAMAT DATANG DI REPOSITORY UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA