Skripsi
ANALISIS YURIDIS PERKAWINAN POLIGAMI DENGAN KEDUA ISTRI BERSAUDARA KANDUNG MENURUT HUKUM ADAT DI DESA WEHALI KECAMATAN MALAKA TENGAH KABUPATEN MALAKA
XMLPerkawinan adat merupakan suatu ikatan hidup bersama antara seorang pria dan
wanita, yang bersifat komunal dengan tujuan mendapatkan generasi penerus agar supaya
kehidupan persekutuan tidak punah yang di dahului dengan rangkian upacara adat. Salah satu
peristiwa yang terjadi diluar konteks sosial (adat) adalah perkawinan poligami dengan kedua
isteri bersaudara kandung.
Pada dasarnya perkawinan poligami menurut adat Sabete Seladi di Desa Wehali,
kecamatan Malaka Tengah, Kabupaten Malaka tidak mengijinkan adanya poligami akan
tetapi realitanya sudah terjadi perkawinan poligami. Oleh karena itu para petuah adat/tokoh
adat memberikan sanksi terhadap pelaku poligami menurut ketentuan hukum adat yang
berlaku.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan perkawinan poligami
dengan kedua isteri bersaudara kandung dan akibat hukum dari perkawinan poligami dengan
kedua isteri bersaudara kandung menurut hukum adat di Desa Wehali, Kecamatan Malaka
Tengah, Kabupaten Malaka.
Jenis penelitian ini adalah Yuridis Empiris. Data primer diperoleh dengan wawancara
bersama 12 responden dan data sekunder yang terdiri dari bahan hukum primer, sekunder dan
tersier. Penelitian ini dilakukan di Desa Wehali, Kecamatan Malaka Tengah, Kabupaten
Malaka.
Hasil dari penelitian ini diketahui bahwa proses pelaksanaan perkawinan poligami
dengan kedua isteri bersaudara kandung menurut hukum adat di Desa Wehali, Kecamatan
Malaka Tengah, Kabupaten Malaka. Mulai dari Tahap Kunjungan, Hodi Tanasak (Hantaran),
Peminangan (Tama Husu), dan perkawinan adat Sabete Seladi. Adapun akibat hukumnya
adalah poligami terhadap kedudukan dan harta warisan, serta sanksi membayar denda
terhadap isteri pertama atau sebelumya.
Penyelesaian perkawinan poligami dengan kedua isteri bersaudara kandung
menurut hukum adat di Desa Wehali, Kecamatan Malaka Tengah, Kabupaten Malaka.
Dilakukan perkawinan dengan isteri pertama dan mengikuti prosedur perkawinan adat Sabete
Seladi Pada Umumnya.
Kata Kunci: Perkawinan Poligami dengan kedua isteri bersaudara kandung, Hukum Adat.
Detail Information
Item Type | |
---|---|
Penulis |
MARIA DWINA MARWADI - Personal Name
|
Student ID |
1702020038
|
Dosen Pembimbing |
AGUSTINUS HEDEWATA - 195908281986031004 - Dosen Pembimbing 1
HUSNI KUSUMA DINATA - 197409142005011002 - Dosen Pembimbing 2 |
Penguji |
Sukardan Aloysius - 195909061986011001 - Ketua Penguji
Husni Kusuma Dinata - 197409142005011002 - Penguji 2 |
Kode Prodi PDDIKTI |
74201
|
Edisi |
Published
|
Departement |
ILMU HUKUM
|
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | UPT Perpustakaan Undana : Kupang., 2021 |
Edisi |
Published
|
Subyek | |
No Panggil |
742.01 MAR A
|
Copyright |
Individu Penulis
|
Doi |