Makna Sosial Dan Filosofis Pada Ritual Joka’ju (Tolak Bala) Di Kelurahan Wolojita, Kecamatan Wolojita, Kabupaten Ende

Detail Cantuman

Skripsi

Makna Sosial Dan Filosofis Pada Ritual Joka’ju (Tolak Bala) Di Kelurahan Wolojita, Kecamatan Wolojita, Kabupaten Ende

XML

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tata cara pelaksanaan ritual Joka’ju (Tolak Bala) yakni : pertama, masa pendekatan Mosalaki Ria Bewa kepada masyarakat untuk melaksanakan persiapan upacara. Kedua, pembersihan doro kanga. Ketiga, gebi lamba (pembuatan beduk). Keempat, pana manu (usir ayam). Kelima, bersukaria dengan menari bersama-sama selama empat hari dan tandak tradisional (gawi). Simbol
yang terdapat dalam upacara Joka’ju (Tolak Bala) diwujudkan baik dalam persiapan sampai dengan pelaksaannya. Kesemuanya itu dimaksudkan agar dalam pelaksanaan tidak ada yang melanggar. Melalui simbol masyarakat biasanya sudah mengetahui maknanya yang biasa dalam bentuk sesaji, alat-alat maupun tempat yang dijadikan pusat upacara. Makna sosial dan filosofis dalam upacara ritual Joka’ju (Tolak Bala)
merupakan sebuah harapan agar memperoleh penyelamatan dan pembinaan, serta menolak segala macam gangguan dan penyakit dan mendapatkan kehidupan yang
baik.
Kata Kunci: makna sosial filosofis, daan ritual Joka’ju (Tolak Bala)


Detail Information

Item Type
Penulis
Student ID
1701070113
Dosen Pembimbing
Petrus Ly - 1959121119861002 - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Dorcas Langgar - 195809031986012001 - Ketua Penguji
Petrus Ly - 195912111986011001 - Penguji 1
LEONARD LOBO - 195912311987021005 - Penguji 2
Kode Prodi PDDIKTI
87205
Edisi
Published
Departement
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit UPT Perpustakaan Undana : Kupang.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
872.05 Tir M
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail


SELAMAT DATANG DI REPOSITORY UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA