Skripsi
Dampak Pola Pengasuhan Anak Yang Dititipkan Oleh Orangtuanya Yang Merantau Di Desa Belobao Kecamatan Wulandoni Kabupaten Lembata
- Bagikan:
Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mendeskripsikan dan menganalisis dampak pola pengasuhan anak yang dititipkan oleh orangtuanya yang merantau di Desa Belobao, Kecamatan Wulandoni, Kabupaten Lembata. Dalam penlitian ini peneliti menggunakan metode kualitatif dalam mengalisis data yang di peroleh dari lapangan. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori pola asuh. Teknik penarikan sampel yang digunakan adalah purposive sampling atau sampel bertujuan. Sumber data yang diperoleh adalah data primer dan data sekunder dengan informen sebanyak 12 orang yang semuanya adalah orangtua yang mengasuh anak yang dititipkan. Hasil penelitian menunjukan bahwa dampak dari pola pengasuhan anak yang dititipkan oleh orangtuanya yang merantau yaitu dampak posotif : Kepribadian seorang anak akan dibentuk dengan didikan yang sedikit berbeda, mental anak juga akan baik dan semakin dewasa karena dia berada pada asuhan orang lain bukan ayah ibu kandungnya, sedangkan dampak negatif adalah seorang anak akan menjadi minder dan malu karena dia tahu bahwa yang mendidiknya adalah orang lain buaka orangtua kandungnya. Oleh karena itu sebaiknya seorang anak yang dititipkan haruslah bersama dengan salah satu orangtua kandungnya yakni ayah atau ibu. Selain itu dalam penelitian ini terdapat tiga pola asuh yang diterapkan oleh orangtua asuh yakni, pola asuh otoriter, pola asuh demokratis, dan pola asuh toleran, yang dimana dari ketiga pola asuh tersebut peneliti menemukan bahwa pola asuh otoriter menjadi pola suh yang baik diterapkan oleh orangtua asuh di Desa Belobao, Kecamatan Wulandoni, Kabupaten Lembata. Faktor –faktor yang mempengaruhi pola pengasuha anak titip di Desa Belobao, Kecamatan Wulandoni, Kabaupaten Lembata diantaranya adalah : Tingkat sosial ekonomo dimana akibat rendahnya penghasilan dalam keluarganya membuat banyak sekali kesulitan yang di temukan oleh keluarga tersebut. Saran peneliti yakni seharusnya peemerintah membuka dan menyediakan lapangan kerja kepada masyarakat di Desa Belobao, Kecamatan Wulandoni, Kabupaten Lembata sehingga masyarakat tidak lagi harus pergi bekerja diluar daerah dan meninggalkan anakanak dikeluarga mereka dan pemerintah seharusnya memberikan sosialisasi kepada masyarakat tentang fungsih keluarga dalam pengasuhan anak karena, anak di masa perkembangan sangat membutukan sosialisasi dari keluarga dalam kehidupannya. Kedua seharusnya keluarga di Desa Belobao, Kecamatan Wulandoni, Kabupaten Lembata harus dapat mengajarkan dan mendidik anak mereka demi perkembangnnya di masa akan datang. Ketiga seharusnya melalui masyarakat mampu membentuk sebuah interaksi yang baik antara sesame dalam proses bekerja sama dalam proses pemenuhan kebutuhan ekonomi keluarga
Detail Information
| Item Type | |
|---|---|
| Penulis |
ANTONIUS GAWE - Personal Name
|
| Student ID |
150303005
|
| Dosen Pembimbing |
ARIS LAMBE - 196205021990031001 - Dosen Pembimbing 2
|
| Penguji | |
| Kode Prodi PDDIKTI |
69201
|
| Edisi |
Published
|
| Departement |
Sosiologi
|
| Kontributor | |
| Bahasa |
Indonesia
|
| Penerbit | UPT Perpustakaan Undana : Kupang., 2022 |
| Edisi |
Published
|
| Subyek | |
| No Panggil |
692.01 Gaw D
|
| Copyright |
Individu Penulis
|
| Doi |