Skripsi
Dampak Sosial Ekonomi Pesta Adat Terhadap Pendidikan Anak Di Desa Weihura, Kecamatan Wanukaka, Kabupaten Sumba Barat
- Bagikan:
Permasalahan dalam penelitian ini yaitu pesta adat dan pendidikan anak tidak berjalan secara seimbang, orang tua lebih memprioritaskan untuk memenuhi kebutuhan pesta adat dan kurang memberikan perhatian untuk pendidikan anak. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah dampak sosial ekonomi pesta adat terhadap pendidikan anak. Sedangkan tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan dampak sosial ekonomi pesta adat terhadap pendidikan anak. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara, dan studi dokumentasi.. Kehidupan masyarakat Desa Weihura masih sangat terikat dengan budaya pesta adat yang merupakan warisan leluhur yang tetap dijaga dan dilaksanakan Penyelenggaran pesta adat dapat membentuk sebuah solidariatas sosial antar keluarga maupun sesama akan semakin baik, lewat pesta adat pula akan mempertemukan seluruh keluarga dalam satu kegiatan pesta adat. Masyarakat juga masih sangat melestarikan tradisi gotong royong yang diwujutkan dengan saling bantu untuk menyukseskan acara pesta adat, sehingga berjalan dengan baik. Penyelenggaraan pesta adat membutuhkan materil seperti hewan, biaya, tenaga maupun waktu dalam pelaksanaannnya sehingga sangat berdampak terhadap kehidupan ekonomi masyarakat yang tergolong rendah. Pengeluaran dalam pesta adat sangat besar tidak sebanding dengan jumlah pendapatan masyarakat yang tergolong rendah, tetapi tetap dipaksakan untuk melaksanakan pesta adat sehingga tambah memperburuk kehidupan ekonomi keluarga dan pendidikan anak tidak mendapat perhatian. Banyak keluarga juga harus berhutang untuk memenuhi kebutuhan pesta adat dan harus bekerja keras untuk melunasi utang, sehingga tidak ada nilai atau lnvestasi untuk kebutuhan pendidikan anak. Anak juga dibiasakan dengan selalu mengikut sertakannya dalam setiap kegiatan pesta adat sehingga waktu untuk belajar tidak dapat diperhatikan oleh orang tua. Anakpun akan menganggap bahwa pesta adat sebagai sesuatu yang sangat penting dan mutlak untuk terus dilaksanakan dan motivasi mereka untuk pendidikan menjadi berkurang. Untuk memenuhi tuntutan perkembangan zaman orang tua harus menyekolahkan anak dan mengurangi jumlah kebutuhan ataupun pengeluaran dalam pesta adat yang disesuaikan dengan tingkat kemampuan masyarakat, sehingga pendidikan anak tetap mendapat perhatian.
Detail Information
| Item Type | |
|---|---|
| Penulis |
IMANUEL DUU BERA - Personal Name
|
| Student ID |
1603030058
|
| Dosen Pembimbing |
SYAMSURYADI - 195712111989011001 - Dosen Pembimbing 2
|
| Penguji |
Blajan Konradus - 196102191988031001 - Ketua Penguji
Syamsuryadi - 195712111989011001 - Penguji 1 Herman Yosep Utang - 196602212006041001 - Penguji 2 |
| Kode Prodi PDDIKTI |
69201
|
| Edisi |
Published
|
| Departement |
Ilmu Sosiologi
|
| Kontributor | |
| Bahasa |
Indonesia
|
| Penerbit | UPT Perpustakaan Undana : Kupang., 2022 |
| Edisi |
Published
|
| Subyek | |
| No Panggil |
692.01 BER D
|
| Copyright |
Individu Penulis
|
| Doi |