SEJARAH SUKU KERANS DI LEWOLERE FLORES TIMUR

Detail Cantuman

Skripsi

SEJARAH SUKU KERANS DI LEWOLERE FLORES TIMUR

XML

Tujuan penelitian ini adalah untuk, mengetahui tentang tempat asal usul suku Kerans di Lewolere Flores Timur. Teknik penentuan informan dilakukan dengan cara Purposive Sampling, yaitu penentuan informan berdasarkan pertimbangan peneliti. Sumber data dalam penelitian ini yakni sumber data primer dan sumber data sekunder. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah Studi Dokumen, Observasi, dan Wawancara. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah Deskriptif Kualitatif. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa (1) Asal usul suku Kerans di lewolere awal mulanya mereka melakukan migrasi dari tempat yang bernama pulau Lepan Batan. Keroko Puken adalah nama salah satu pulau yang berada di dekat pulau Flores tepatnya di ujung timur pulau Flores atau yang sekarang menjadi wilayah kabupaten Flores Timur yang berdasarkan cerita turun temurun dari generasi kegenerasi atau oral history bahwa Suku Kerans meninggalkan pulau Keroko Puken dan mencari tempat tinggal baru karna bencana alam yang terjadi dan menyebabkan pulau Keroko Puken tersebut tenggelam, sehingga memaksa mereka untuk mencari tempat tinggal baru (2) kehidupan suku Kerans di desa Lewolere hingga saat ini diawali dengan penemuan patung tersebut, suku Kerans bersepakat untuk berpindah dari Lewo Ikutubo ke Lewolere karena menurut mereka penemuan patung tersebut merupakan isyarat untuk pindah dan membangun perkampungan di bawah Lewo Ikutubo. Patung yang tidak diketahui asal usulnya itu diberi nama Lera Wulan Tanah Ekan sesuai dengan keyakinan mereka saat itu yang menyembah Lera Wulan Tanah Ekan. Mereka berpikir bahwa patung tersebut merupakan jelmaan dari Lera Wulan Tanah Ekan. Suku Kerans juga mengalami kesulitan dan berpikir bagaimana caranya dan siapa yang akan menebang pohon pohon besar serta memindahkan penunggu pohon besar tersebut (Nitu Lolon). Karena pada waktu itu di Lewolere sendiri merupakan tempat yang belum dijamah sama sekali. Ketika diketahui bahwa ada sekelompok orang yang tinggal di pesisir pantai yang bernama Air Tobi mempunyai kemampuan untuk memindahakan/ mengusir roh jahat atau yang dikenal dengan istilah Tuti Tohok Pepa Leut. Setelah dilakukan seremonial adat maka mulai dilakukanlah penebangan pohon-pohon dan mendirikan rumah-rumah dan dilanjutkan dengan pembangunan Korke suku Kerans. Suku Kerans kemudian menempatkan patung yang ditemukan tadi sebagai Nuba Nara Liko Lewo Tana dan Lewo yang di bangun tersebut dinamakan Lewolere.
Kata Kunci: Sejarah, Suku, Etnis, Migrasi, Perkembangan.


Detail Information

Item Type
Penulis
Student ID
1601090045
Dosen Pembimbing
DELSY ASRIYANI DETHAN - 198212192014042001 - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Andreas Ande - 196210101989031004 - Ketua Penguji
Fransina.A. Ndoen - 198608022014042001 - Penguji 2
Kode Prodi PDDIKTI
87201
Edisi
Published
Departement
Pendidikan Sejarah
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit UPT Perpustakaan Undana : Kupang.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
872.01 SSN S
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail


SELAMAT DATANG DI REPOSITORY UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA