Sejarah Kerajaan Kodi Bangedo Pada Masa Pemerintahan Umbu Linga Piro Di Sumba Barat Daya Tahun 1892-1897

Detail Cantuman

Skripsi

Sejarah Kerajaan Kodi Bangedo Pada Masa Pemerintahan Umbu Linga Piro Di Sumba Barat Daya Tahun 1892-1897

XML

Penelitian dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan latar belakang diangkatnya Raja Umbu Linga Piro tahun 1892-1897.Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Sasaran penelitian : Tua-tua adat, Tokoh masyarakat, Pemerintah setempat, keluarga Raja dan mereka yang mengetahui tentang masalah yang diteliti. Sumber data yang diperoleh adalah Sumber data Primer dan Sekunder, teknik pengumpulan data dan meliputi Wawancara, Observsi, studi Dokumen, dan Studi Pustaka.Hasil penelitian membuktikan bahwa Kerajaan Bangedo awalnya masih bergabug dengan Kerajaan Wewewa. Pada masa pemerintahan Raja Umbu Linga Piro dalam bidang Ekonomi sangat Nampak sekali hubungan kerja sama dengan Belanda dan Kerajaan lainnya. Mengerjakan jalan dari kali besar sampai di Kodi adalah hasil kerja Raja ini untuk membangun Ekonomi rakyatnya. Kehidupan pemerintahan sering terjadi kesusahan diantara tahun 1892-1897 karena sikap iri hati terhadap pemangku jabatan Kerajaan Bangedo adalah kerja sama yang sangat Nampak dalam kehidupan sosial dan sangat mencintai budaya sebagai warisan leluhur mereka, Dengan sebagaimana peranan Raja Umbu Linga Piro dalam melaksanakan berbagai aspek pembangunannya di kerajaan Kodo Bangedo pada tahun 1892-1897.Infoman menyatakan bahwa nama sebuah tempat memiliki arti yang menjadi pedoman atau acuan tentang kehidupan kedepannya tempat tersebut. Pada umunya nenek moyang Bangedo menyebutnya bahwa Bangedo pada mulanya berasal dari kata Mbalingedo yang mempunyai arti bahwa kembali yakni keinginan dari leluhur untuk terus mengingat daerah kelahiran. Gambaran nama ini mencerminkan suatu keadaan dimana sebagai generasi penerus Bangedo untuk tidak melupakan daerah kelahirannya yang sudah membesarkan dari daerah tersebut. Ada pula yang menyebutnya denagan nama atau istilah lainnya seperti Mbalido dan ta’ambalido akan tetapi istilah tersebut tidak sering digunakan dan memiliki makna yang tidak sesuai dengan harapan masyarakat.Nama kerajaan Bangedo terus diingat dan dihayati oleh rakyat setempat sebagai gambaran atau acuan hidup kedepannya. Sampai saat ini untuk menggambarkan secara detail tentang nama Bangedo belum meliki bukti tertulis, kita hanya berpedoman pada cerita rakyat dan sepeninggalan kerajaan Bangedo dalam bentuk kuburan dan benda-benda peninggalan kerajaan Bangedo tentunya dipercayai kebenarannya untuk menjelaskan arti sebuah nama. Cerita mengenai arti nama tersebut bahwa Bangedo berasal dari nama sebuah pohon besar sebagai tempat dilakukannya persembahan hasil pangan dari masyarakat kepada nenek moyang.

Kata Kunci : Sejarah, Kerajaan, Pemerintahan


Detail Information

Item Type
Penulis
WILIBALDUS NGONGO BORA - Personal Name
Student ID
1632090049
Dosen Pembimbing
SUSILO SETYO UTOMO - 198906242014041001 - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Andreas Ande - 196210101989031004 - Ketua Penguji
Susilo Setyo Utomo - 198906242014041001 - Penguji 1
Djakariah - 196612051991031002 - Penguji 2
Kode Prodi PDDIKTI
87201
Edisi
Published
Departement
Pendidikan Sejarah
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit UPT Perpustakaan Undana : Kupang.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
872.01 BOR S
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail


SELAMAT DATANG DI REPOSITORY UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA