KAJIAN YURIDIS PEMBATALAN PERKAWINAN AKIBAT PEMALSUAN IDENTITAS MENURUT KITAB HUKUM KANONIK 1983 (STUDI KASUS DI GEREJA SANTA MARIA FATIMA BETUN)

Detail Cantuman

Skripsi

KAJIAN YURIDIS PEMBATALAN PERKAWINAN AKIBAT PEMALSUAN IDENTITAS MENURUT KITAB HUKUM KANONIK 1983 (STUDI KASUS DI GEREJA SANTA MARIA FATIMA BETUN)

XML

ABSTRAK
Maria Violani Trida Tahu, Kajian Yuridis Pembatalan Perkawinan
Akibat Pemalsuan Identitas Menurut Kitab Hukum Kanonik 1983 (Studi Kasus
Di Gereja Santa Maria Fatima Betun), dibimbing oleh Darius Mauritsius dan
Yossie M. Yacob. Undana, Fakultas Hukum, Bagian Perdata.
Pembatalan perkawinan atau anulasi perkawinan dalam Gereja Katolik
merupakan perkawinan yang awalnya ada dinyatakan tidak pernah ada, perkawinan
ix
yang awalnya sah dinyatakan tidak sah karena tidak memenuhi syarat sahnya suatu
perkawinan salah satunya yaitu pemalsuan identitas perkawinan.
Penelitian ini bertujuan agar mengetahui proses, hambatan juga akibat dalam
pembatalan perkawinan akibat pemalsuan identitas yang terjadi di Gereja Santa Maria
Fatima Betun menggunakan dasar aturan Kitab Hukum Kanonik 1983. Metode
penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian Yuridis Empiris
artinya bahwa dalam menganalisis permasalahan dilakukan dengan cara memadukan
bahan-bahan hukum (yang merupakan data sekunder) dengan data primer yang
diperoleh di lapangan. Sumber dan bahan hukum yang digunakan yaitu bahan hukum
primer, sekunder dan tersier.
Hasil penelitian menunjukan bahwa pembatalan perkawinan tersebut
disebabkan oleh Pasangan suami isteri dalam pernikahan kedua dari Si Isteri yang
memalsukan identitas dirinya dan perkawinan pertamanya terhadap pihak Gereja.
Sehingga perkawinan keduanya dibatalkan mengunakan proses Pembatalan
Perkawinan Pendek dan Dokumental. Dalam proses pembatalan perkawinan ada
beberapa hambatan yang dialami dari pihak gereja maupun Tribunal Perkawinan, juga
ada akibat yang terjadi setelah pembatalan perkawinan tersebut.
Dalam kasus ini penulis menyarankan kepada pihak gereja agar lebih tegas dan
teliti dalam penyelidikan perkawinan, juga bagi kita semua umat katolik agar lebih
memahami dengan sungguh arti perkawinan gereja katolik yaitu suci satu untuk
selamanya dan kepada para saksi lebih berhati-hati dalam memberikan kesaksian untuk
para calon pasangan suami isteri agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Kata Kunci: Pembatalan Perkawinan, Pemalsuan identitas, KHK 1983


Detail Information

Item Type
Penulis
MARIA VIOLANI TRIDA TAHU - Personal Name
Student ID
1702010280
Dosen Pembimbing
DARIUS MAURITSIUS - 197705312005011001 - Dosen Pembimbing 1
YOSSIE MARIA YULIANTY YACOB - 197807072000501020 - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Darius Mauritsius - 197705312005011001 - Penguji 1
Yossie Maria Yulianty Yacob - 197807072000501020 - Penguji 2
Kode Prodi PDDIKTI
74201
Edisi
Published
Departement
ILMU HUKUM
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit UPT Perpustakaan Undana : Kupang.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
742.01 TAH K
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail


SELAMAT DATANG DI REPOSITORY UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA