ANALISIS RISIKO ERGONOMI MUSCULOSKELETAL DISORDERS (MSDs) DAN KELELAHAN KERJA PEGAWAI LAUNDRY RUMAH SAKIT PEMERINTAH DI KOTA KUPANG

Detail Cantuman

Skripsi

ANALISIS RISIKO ERGONOMI MUSCULOSKELETAL DISORDERS (MSDs) DAN KELELAHAN KERJA PEGAWAI LAUNDRY RUMAH SAKIT PEMERINTAH DI KOTA KUPANG

XML

ABSTRAK
ANALISIS RISIKO ERGONOMI MUSCULOSKELETAL DISORDERS (MSDs) DAN KELELAHAN KERJA PEGAWAI LAUNDRY RUMAH SAKIT PEMERINTAH KOTA KUPANG. Reno Raines Saingo, Luh Putu Ruliati, Afrona E. L. Takaeb. xiv + 81 halaman + 10 lampiran

Musculoskeletal disorders (MSDs) dan kelelahan kerja merupakan masalah kesehatan yang sering dirasakan oleh pegawai laundry rumah sakit yang diakibatkan oleh beberapa sebab, yaitu umur, jenis kelamin, indeks massa tubuh, masa kerja, beban kerja, sikap kerja dan suhu. Pegawai laundry rumah sakit merupakan tenaga nonmedis yang bertugas mencuci linen-linen kotor yang dalam melakukan pekerjaannya menggunakan kemampuan fisik, sehingga memiliki risiko yang tinggi terjadinya keluhan musculoskeletal dan kelelahan kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis risiko ergonomi musculoskeletal disorders (MSDs) dan kelelahan kerja pada pegawai laundry di tiga Rumah Sakit Pemerintah Kota Kupang. Jenis penelitian ini adalah survei analitik dengan desain cross sectional study. Populasi dalam penelitian ini adalah semua pegawai laundry yang bekerja di tiga Rumah Sakit Pemerintah Kota Kupang yang berjumlah 33 orang dengan pengambilan sampel menggunakan teknik total populasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara umur (p= 0,027), masa kerja (p= 0,001), beban kerja (p= 0,002), sikap kerja (p= 0,001) dan suhu (p= 0,001) dengan musculoskeletal disorders (MSDs) dan ada hubungan antara umur (p=0,001), masa kerja (p=0,002), beban kerja (p=0,001), sikap kerja (p=0,003) dan suhu (p=0,003) dengan kelelahan kerja pada pegawai laundry Rumah Sakit Pemerintah Kota Kupang, sedangkan tidak ada hubungan jenis kelamin (p= 0,183) dan indeks massa tubuh (p= 0,282) dengan musculoskeletal disorders dan tidak ada hubungan jenis kelamin (p=0,204) dan indeks massa tubuh (p=0,509) dengan kelelahan kerja. Diharapkan pihak rumah sakit dapat melakukan promosi kesehatan untuk meningkatkan pengetahun pegawai laundry tentang risiko ergonomi, melakukan rotasi tenaga kerja, menciptakan variasi kerja bagi pegawai laundry dan pengadaan fasilitas yang lebih memadai seperti mesin laundry dan AC (air conditioner), guna meningkatkan risiko keluhan MSDs dan kelelahan kerja.

Kata Kunci : Faktor Risiko Ergonomi, Keluhan Muskuloskeletal, Kelelahan Kerja, Pegawai Laundry.

Daftar Pustaka : 41 (2003-2019)


Detail Information

Item Type
Penulis
Reno Raino Saingo - Personal Name
Student ID
1607010221
Dosen Pembimbing
LUH PUTU RULIATI - 197105151994032001 - Dosen Pembimbing 1
Afrona E. L. Takaeb - 198302152006042001 - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Luh Putu Ruliati - 197105151994032001 - Ketua Penguji
Jacob M Ratu - 196905221195121001 - Penguji 2
Kode Prodi PDDIKTI
13101
Edisi
Published
Departement
Ilmu Kesehatan Masyarakat
Kontributor
Jacob M Ratu - Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit UPT Perpustakaan Undana : Kupang.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
132.01 Kue S
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail


SELAMAT DATANG DI REPOSITORY UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA