Skripsi
PERENCANAAN KEBUTUHAN ALAT EXCAVATOR KOMATSU PC750 SE-7 PADA PENAMBANGAN BATUGAMPING UNTUK MENCAPAI TARGET PRODUKSI PERTAHUN DI PT. ISTINDO MITRA MANGGARAI DESA SATAR PUNDA, KECAMATAN LAMBA LEDA, KABUPATEN MANGGARAI TIMUR
XMLPenelitian ini dilakukan pada PT. Istindo Mitra Manggarai yang berlokasi di Desa Satarpunda, Kecamatan Lambaleda, Kabupaten Manggarai Timur. Pada saat ini perusahan masih dalam proses perencanaan penambangan. PT. Istindo Mitra Manggarai merencanakan penambangan dengan dua tahap yakni tahap pertama dengan target produksi 4,5 juta ton/tahun dan tahap kedua target produksi 9 juta ton/tahun. Sistem penambangan yang di gunakan adalah penambangan quary, dibagi dalam dua front penambangan dengan geometri lereng desain pit yang telah direkomendasikan oleh perusahan dan kemajuan tambangnya dihitung per tri bulan. PT. Istindo Mitra Manggarai merencanakan 1-2 shift kerja dengan waktu kerja 8-10 jam/shift, guna mencapai target produksi pertahunnya dengan perencanaan produksi selama 30 tahun. Dalam proses perencanaan penambangan batu gamping PT. Istindo Mitra Maggarai merencanakan alat gali-muat yang digunakan adalah Komatsu PC750 SE-7 jenis front sovel bucket, kapasitas bucket 4 - 4,4 m3. Faktor-faktor yang mempengaruhi produktivitas yaitu efisiensi kerja, fill factor, waktu edar alat gali muat, hari kerja dan jam kerja. Proses pengambilan data pada penelitian ini menggunakan data asumsi berupa jam kerja, hari kerja, waktu edar, efisiensi kerja, fill factor dan swell factor hal ini dilakukan karena belum adanya pengamatan langsung di lapangan.
Hasil penelitian pada kondisi dengan 10 jam kerja, 338 hari kerja, waktu edar 18 detik, efisiensi kerja 83%, fill factor 90%, menghasilkan produktivitas alat yang besar yakni 15.060 ton/hari. Pada kondisi 8 jam kerja, 300 hari kerja, waktu edar 24 detil, efisiensi kerja 70%, fill factor 60%, menghasilkan produktivitas alat yang kecil yakni 5.080 ton/hari. Pada kondsi 10 jam kerja, 338 hari kerja, waktu edar 18 detik, efisiensi kerja 83%, fill factor 90%, kebutuhan alat gali-muat adalah 1 unit. Sedangkan pada kondisi 8 jam kerja, 300 hari kerja, waktu edar 24 detil, efisiensi kerja 70%, fill factor 60%, kebutuhan alat gali-muat menjadi 3 unit. Faktor keserasian alat sangat dipengaruhi oleh produktivitas alat, dimana MF > 1 pada kondisi fill factor 60-70 % akibatnya akan terjadi penambahan alat gali-muat yang akan berpengaruh terhadap alat angkut.
Kata Kunci: produksi, alat gali-muat, keserasian alat
Detail Information
Item Type | |
---|---|
Penulis |
ALFREDO NORONHA RONGGA - Personal Name
|
Student ID |
1606100002
|
Dosen Pembimbing |
YUSUF RUMBINO - 197012142000121001 - Dosen Pembimbing 1
NONI BANUNAEK - 196812061995031001 - Dosen Pembimbing 2 |
Penguji |
Yusuf Rumbino - 197012142000121001 - Ketua Penguji
Noni Banunaek - 196812061995031001 - Penguji 1 Woro Sundari - 196601112000122001 - Penguji 2 |
Kode Prodi PDDIKTI |
31201
|
Edisi |
Published
|
Departement |
Teknik Pertambangan
|
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | UPT Perpustakaan Undana : Kupang., 2021 |
Edisi |
Published
|
Subyek | |
No Panggil |
312.01 Ron P
|
Copyright |
Individu Penulis
|
Doi |