Identifikasi Jenis-Jenis Tumbuhan Obat Tradisional Oleh Masyarakat Kawasan Hutan Lindung Meler Kuwus ( Studi Kasus Desa Banteng Suru, Kecamatan Kuwus, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur )

Detail Cantuman

Skripsi

Identifikasi Jenis-Jenis Tumbuhan Obat Tradisional Oleh Masyarakat Kawasan Hutan Lindung Meler Kuwus ( Studi Kasus Desa Banteng Suru, Kecamatan Kuwus, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur )

XML

Penelitian ini bertujuan (1) Untuk mengetahui jenis-jenis tumbuhan obat yang terdapat dikawasan Hutan Lindung Meler Kuwus Desa Banteng Suru Kabupaten Manggarai Barat, (2) Untuk mengetahui penyebaran tumbuhan obat yang terdapat di kawasan Hutan Lindung Meler Kuwus, Desa Banteng Suru Kabupaten Manggarai Barat, (3) Untuk mengetahui bagian - bagian tumbuhan obat yang dimanfaatkan sebagai obat-obatan oleh masyarakat Desa Banteng Suru Kabupaten Manggarai Barat, (4) Untuk mengetahui Status konservasi tumbuhan obat yang ditemukan di kawasan Hutan Lindung Meler kuwus Desa Banteng Suru, Kabupaten Manggarai Barat. Penelitian ini dilakukan pada bulan Oktober – Desember di Hutan Lindung Meler kuwus Desa Benteng Suru, Kecamatan Kuwus, Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur menggunakan metode studi kepustakaan, wawancara, dan jelajah. Hasil penelitian menunjukan bahwa tumbuhan yang terdapat di Kawasan Hutan Lindung Meler Kuwus yaitu 28 Spesies dari 20 famili yakni Asteraceae, Rutaceae, Melastomaceae, Cyparaceae, Pittosporaceae, Ulmaceae, Comppsitae, Zingiberceae, Apiaceae, Pandanaceae, Buseraceae, Polypodiaceae, Euphorbiaceae, Moraceae, Apocynaceae, Lauraceae, Verbenaceae, Poaceae, Mimisaceae, Piperaceae. Penyebaran spasial tumbuhan obat tumbuh di ketinggian 750-1000 mdpl s/d 1000-1250 mdpl dan tingkat kemiringan mulai dari daerah landai, agak curam, curam dan sangat curam. Bagian tumbuhan obat yang paling banyak digunakan adalah daun dengan persentase 41%, sedangkan bagian yang paling rendah digunakan adalah batang dengan persentase 5%. Status konservasi tumbuhan obat menurut IUCN terdapat 3 kategori yakni Not Evaluated(NE) 68%, Least Concern (LC), 29% dan Data Deficient (DD) 4%. Status konservasi tumbuhan obat menurut PermenLHK No.P.20 Tahun 2018 menunjukan spesies tumbuhan obat yang ditemukan semuanya termasuk dalam kategori tidak dilindungi.
Kata kunci : Tumbuhan Obat, Identifikasi, Pemanfaatan, Penyebaran Spasial


Detail Information

Item Type
Penulis
Student ID
1604070030
Dosen Pembimbing
WILHELMINA SERAN - 198201012006042001 - Dosen Pembimbing 1
Norman P. L. B. Riwu Kaho - 19841012 201012 1 006 - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Wilhelmina Seran - 198201012006042001 - Ketua Penguji
Norman P. L. B. Riwu Kaho - 19841012 201012 1 006 - Penguji 1
Mamie E. Pellondo’u - 198211062006042001 - Penguji 2
Kode Prodi PDDIKTI
54251
Edisi
Published
Departement
Kehutanan
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit UPT Perpustakaan Undana : Kupang.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
542.51 Dan I
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail


SELAMAT DATANG DI REPOSITORY UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA