UJI PERBANDINGAN EFEKTIVITAS ANTIBAKTERI SABUN CUCI TANGAN KOMERSIAL BERBAHAN SIRIH HIJAU, JERUK NIPIS DAN LIDAH BUAYA TERHADAP BAKTERI Staphylococcus Aureus

Detail Cantuman

Skripsi

UJI PERBANDINGAN EFEKTIVITAS ANTIBAKTERI SABUN CUCI TANGAN KOMERSIAL BERBAHAN SIRIH HIJAU, JERUK NIPIS DAN LIDAH BUAYA TERHADAP BAKTERI Staphylococcus Aureus

XML

ABSTRAK
Latar Belakang : Saat ini berbagai produk sabun antibakteri sangat banyak beredar
di masyarakat. Untuk menghambat atau membunuh bakteri, beberapa sabun
menambahkan zat aktif yang berfungsi sebagai antimikroba. Tetapi dengan
penggunaan sabun sintesis secara berulang – ulang dapat menyebabkan iritasi
kulit, kulit kering, ruam, dan resistensi bakteri. Beberapa produk sabun
menambahkan kandungan herbal untuk mengurangi efek samping diantaranya
sabun berbahan sirih hijau, jeruk nipis dan lidah buaya.
Tujuan : Penelitian ini dilakukan dengan maksud untuk mengetahui perbedaan
kemampuan daya hambat antibakteri dari produk sabun cuci tangan berbahan sirih
hijau, jeruk nipis dan lidah buaya yang beredar di pasaran terhadap pertumbuhan
bakteri staphylococcus aureus.
Metode : Jenis penelitian yang digunakan adalah Quasi eksperimental metode disc
diffusion dengan rancangan penelitian The Posttest – Only Nonequivalent control
Group Design. Kelompok perlakuan pada penelitian ini terdiri atas kontrol positif
triclosan, kontrol negatif aquadest steril, dan kelompok sabun cuci tangan
komersial berbahan sirih hijau, jeruk nipis dan aloe vera dengan pengulangan 5 kali
untuk setiap kelompok terhadap bakteri uji Staphylococcus aureus. Analisis data
menggunakan uji statistik One Way Anova dengan derajat kepercayaan 95%.
Hasil : Berdasarkan hasil pengukuran menunjukkan zona hambat terbesar adalah
sabun berbahan jeruk nipis yaitu 26.4 mm, lidah buaya 22.0 mm dan sirih hijau
18.8 mm yang menunjukkan setiap sediaan coba memiliki potensi antibakteri dan
sabun berbahan jeruk nipis memiliki daya hambat yang lebih efektif dalam
menghambat pertumbuhan staphylococcus aureus. Analisis uji One Way Anova
dan Dunnet T3 diperoleh hasil p lebih kecil dari α = 0,05 yang artinya terdapat
perbedaan rerata diameter zona hambat yang signifikan antara kelompok
perlakuan.
Kesimpulan : Adanya perbedaan secara signifikan dari efektifitas antibakteri
sabun cuci tangan berbahan Sirih Hijau, Jeruk Nipis dan Lidah Buaya terhadap
bakteri Staphylococus aureus
Kata Kunci : Sabun cuci tangan, Antibakteri, Daya hambat, Staphylococcus
aureus


Detail Information

Item Type
Penulis
Dania Ekasanti M. Seran - Personal Name
Student ID
1808010048
Dosen Pembimbing
Prisca Deviani Pakan - 1988 1212 2014 04 2001 - Dosen Pembimbing 1
Herman Pieter Louis Wungouw - 197802022008011015 - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Prisca Deviani Pakan - 198812122014042001 - Ketua Penguji
dr. Herman Pieter Louis Wungouw, Sp.Rad - 197802022008011015 - Penguji 1
dr. Kartini Lidia, M. Sc - 9800421 200801 2 024 - Penguji 2
Kode Prodi PDDIKTI
11201
Edisi
Published
Departement
Fakultas Kedokteran dan Kedokteran Hewan
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit UPT Perpustakaan Undana : Kupang.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
112.01 Ser U
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail


SELAMAT DATANG DI REPOSITORY UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA