Analisa Pengaruh Struktur Bangunan Gedung Bertingkat Ketidakberaturan Horzontal Sudut Dalam Terhadap Percepatan Gempa di Kota Kupang

Detail Cantuman

Skripsi

Analisa Pengaruh Struktur Bangunan Gedung Bertingkat Ketidakberaturan Horzontal Sudut Dalam Terhadap Percepatan Gempa di Kota Kupang

XML

Indonesia merupakan Negara dengan letak geografisnya berada di pertemuan 4 lempeng tektonik besar, dimana jika terjadi tumbukan atau gesekan rentan terjadinya gempa bumi. Kondisi ini menyebabkan bangunan-bangunan tersebut rentan terhadap gempa. Pengaruh gaya gempa dan kinerja struktur yang dihasilkan akan berbeda jika diaplikasikan pada gedung beraturan dengan gedung tidak beraturan untuk besaran beban yang sama. Pada SNI 1726-2019 kota Kupang termasuk dalam wilayah gempa 5 yang berarti Kota Kupang memiliki resiko tinggi terjadinya gempa. Bencana gempa menyebabkan terjadi kerusakan struktur bangunan. Saat terjadi gempa, diharapkan bangunan mampu menerima gaya gempa pada level tertentu tanpa terjadinya keruskakan yang siginifikan pada strukturnya.
Metode analisa yang digunakan pada penelitian ini yaitu analisa gempa dinamik dengan respon spektrum mengacu pada SNI 1726-2019 dan bantuan program software ETABS 2016. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi struktur gedung dengan 1 model gedung beraturan dan 5 model gedung ketidakberaturan horizontal sudut dalam yang ditinjau berdasarkan gaya geser (base shear), perpindahan (displacement), simpangan antar lantai (drift interstory).
Hasil penelitian ini menunjukkan gaya geser (base shear) terbesar lantai 6 (atap) arah x dan y sebesar 1088,3795 kN dan 1086,368 kN pada struktur gedung beraturan model 1, gaya geser terkecil terjadi pada struktur gedung model 6 rasio ketidakberaturan sudut dalam 83,33 % sebesar 376,4103 kN arah x dan 374,2987. Nilai perpindahan tingkat (story displacement) terbesar adalah 273,207 mm arah x dan 277,079 mm arah y pada struktur gedung model 6, nilai perpindahan tingkat terkecil adalah 188,0285 mm arah x dan 189,354 mm arah y pada struktur gedung model 1. Simpangan antar lantai (drift interstory) terbesar terjadi pada struktur gedung model 6 rasio ketidakberaturan sudut dalam 83,33 % dan simpangan antar lantai terkecil terjadi pada struktur gedung model 1.

Kata kunci : Ketidakberaturan horizontal sudut dalam, analisis dinamik, respon spektrum


Detail Information

Item Type
Penulis
Renny Emelin Parinang - Personal Name
Student ID
1706010135
Dosen Pembimbing
Partogi H Simatupang - 197501202000121001 - Dosen Pembimbing 1
JUDI K NASJONO - 196806092000121001 - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Dantje Arie Tresna Sina - 197804172003121002 - Ketua Penguji
Partogi H Simatupang - 197501202000121001 - Penguji 1
Judi K. Nasjono - 196806092000121001 - Penguji 2
Kode Prodi PDDIKTI
22201
Edisi
Published
Departement
Teknik Sipil
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit UPT Perpustakaan Undana : Kupang.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
222.01 Par A
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail


SELAMAT DATANG DI REPOSITORY UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA