Analisis Pengelolaan Sistem Penyediaan Air Minum pada Badan Usaha Milik Desa (Studi Kasus di Desa Lendola Kecamatan Teluk Mutiara)

Detail Cantuman

Tesis

Analisis Pengelolaan Sistem Penyediaan Air Minum pada Badan Usaha Milik Desa (Studi Kasus di Desa Lendola Kecamatan Teluk Mutiara)

XML

Penyediaan layanan kebutuhan dasar air minum bagi masyarakat Desa Lendola dilakukan melalui sumber dana yang berasal dari Bank Dunia, Pemerintah Pusat, Pemerintah Kabupaten, dan Pemerintah Desa yang dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa agar memenuhi syarat kuantitas dan kontinuitas serta dapat meningkatkan dapat meningkatkan Pendapatan Asli Desa (PADesa) Lendola, telah dilakukan penelitian dengan mengacu kepada prinsip-prinsip tata kelola yang mencakup fokus dan sub fokus penelitian antara 1) profesional dengan sub fokus antara lain aturan Kaidah/aturan tentang BUM Desa dan SPAM, komptensi BUM Desa dalam pengelolaan SPAM di Desa Lendola, dan kualifikasi SDM pengelola BUM Desa; 2) terbuka dan bertanggungjawab dengan sub fokus antara lain ketersediaan informasi tentang pengelolaan SPAM pada BUM Desa, kemudahan memperoleh informasi tentang pengelolaan SPAM pada BUM Desa, dan Laporan pertanggungjawaban pengelolaan SPAM pada BUMDesa; 3) partisipatif dengan sub fokus antara lain dukungan dan kontribusi Pemerintah Kabupaten terhadap pengelolaan SPAM di Desa Lendola, dukungan dan kontribusi Pemerintah Desa Lendola terhadap pengelolaan SPAM di Desa Lendola, dukungan dan kontribusi Badan Perwakilan Desa terhadap pengelolaan SPAM di Desa Lendola, dukungan dan kontribusi. Pengelola BUMDesa Lendola terhadap pengelolaan SPAM di Desa Lendola, dan dukungan dan kontribusi masyarakat Desa Lendola terhadap pengelolaan SPAM di Desa Lendola; 4) prioritas sumberdaya lokal dengan sub fokus antara lain dari jenis sumber daya potensi lokal desa Lendola dan prioritas sumber daya lolal potensial (air minum) di desa Lendola; 5) berkelanjutan dengan sub fokus antara lain perkembangan omzet penjualan air minum, perolehan laba/ rugi usaha air minum, kondisi barang/ jasa air minum, sistem pelayanan air minum kepada konsumen, promosi usaha air minum, lokasi pengelolaan SPAM, dan ekspansi usaha air minum; 6) keadilan dan kelestarian lingkungan dengan sub fokus antara lain perlakuan / pelayanan kepada pengelola BUM Desa, perlakuan / pelayanan air minum kepada masyarakat, dan program / kegiatan konservasi sumber daya air minum; 7) musyawarah mufakat dengan sub fokus antara lain musyawarah/rapat tahunan tentang pengelolaan SPAM, musyawarah/rapat berkala tentang pengelolaan SPAM, dan musyawarah / rapat khusus tentang pengelolaan SPAM; 8) kekeluargaan dengan sub fokus antara lain kekeluargaan pada lingkungan pengelola SPAM BUM Desa Lendola dan kekeluargaan pada pelaksanaan kegiatan pengelolaaan SPAM; dan 9) kegotongroyongan dengan sub fokus antara lain kegotong royongan sebagai tradisi di Desa Lendola, jenis kegiatan gotong royong yang dilakukan pada pengelolaan SPAM di Desa Lendola, dan manfaat gotong royong pada kegiatan SPAM Desa Lendola. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa sistem penyediaan Air minum yang dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa untuk melayani 12 (dua belas) Rukun Tetangga atau 431 Rumah Tangga atau 1.995 jiwa, tidak dapat memberikan layanan kepada masyarakat sesuai syarat kontinuitas yaitu bahwa air mengalir kurang dari 24 jam setiap hari adalah pada 8 (delapan) Rukun Tetangga dengan jumlah 230 Rumah Tangga atau 1.065 jiwa dan syarat kuantitas dengan mendapatkan air lebih dari 80 liter per detik per orang per hari serta tidak ada Pendapatan Asli Desa Lendola untuk keberlanjutan pengelolaan SPAM, oleh karena pengelolaannya tidak memperhatikan prinsip-prinsip tata kelola yang meliputi pengelolaan yang tidak profesional, pengelolaan yang tidak terbuka dan bertanggungjawab, kurangnya dukungan dan partisipatif dalam pengelolaan SPAM. Air minum sebagai prioritas sumberdaya lokal belum dikelola dengan baik, berkelanjutan pengelolaan SPAM yang belum berjalan dengan baik, keadilan yang tidak merata dan kelestarian lingkungan yang belum optimal dalam praktek, musyawarah mufakat yang tidak dilakukan, nilai-nilai kekeluargaan yang mulai memudar, dan praktek kegotongroyongan yang semakin terkikis.


Detail Information

Item Type
Tesis
Penulis
DOMINIKUS NERIUS SALMAU - Personal Name
Student ID
2011020043
Dosen Pembimbing
NURSALAM - 196410091991031001 - Dosen Pembimbing 1
LAURENSIUS P SAYRANI - 197802052006041001 - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Nursalam - 196410091991031001 - Ketua Penguji
Laurensius P Sayrani - 197802052006041001 - Penguji 1
Melkisedek N B C Neolaka - 196205191989011001 - Penguji 2
Kode Prodi PDDIKTI
63001
Edisi
Published
Departement
Ilmu Administrasi
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit UPT Perpustakaan Undana : Kupang.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
631.01 Sal D
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail


SELAMAT DATANG DI REPOSITORY UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA