Tradisi Tarik Batu Kubur Menuju Modernisasi Di Desa Pada Eweta Kecamatan Wewewa Timur Kabupaten Sumba Barat Daya

Detail Cantuman

Skripsi

Tradisi Tarik Batu Kubur Menuju Modernisasi Di Desa Pada Eweta Kecamatan Wewewa Timur Kabupaten Sumba Barat Daya

XML

Margareta Riyanti Dake, Nim 1632090001, 2022, menulis skripsi berjudul Tradisi Tarik Batu Kubur Menuju Modernisasi Di Desa Pada Eweta Kecamatan Wewewa Timur Kabupaten Sumba Barat Daya. Tradisi tarik batu kubur merupakan salah suatu tradisi yang sangat terkenal dipulau Sumba. Tradisi ini telah ada dan berlangsung sejak jutaan tahun lalu serta diwariskan secara turun- temurun. Tradisi tarik batu kubur umumnya masih berkaitan dengan zaman megalitik yaitu zaman batu besar. Dalam kehidupan orang Sumba tradisi ini tergolong sebagai tradisi yang cukup mahal dan memerlukan tenaga dari ratusan orang. Tradisi tarik batu kubur mengandung nilai kebersamaan dan gotong royong karena sangat membutuhkan dukungan dari berbagai pihak seperti keluarga, kenalan maupun kerabat jauh. Penelitian ini bertujuan untuk menjawab permasalahan tentang perkembangan dari tradisi tarik batu kubur dan dampak modernisasi terhadap tradisi tarik batu kubur dengan lokasi penelitiannya di Desa Pada Eweta Kecamatan Wewewa Timur. Penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dan cara pegumpulan datanya melalui wawancara, observasi dan dokumentasi.
Hasil penelitiannya adalah bahwa tradisi tarik batu kubur terdahulu menggunakan teknologi sederhana berupa kayu dan tali dalam bahasa setempatnya yaitu tena dan tua. Batu kubur ini ditarik oleh ratusan orang danberdurasi waktu yang disesuaikan dari bobot batu. Tujuan lain dari penarikan batu kubur ini yaitu bahwa adanya janji dan hutang yang berupa wasiat dari pihak yang telah meninggal dunia kepada keluarganya. Pada era modernisasi, tradisi tarik batu kubur mulai memudar. Factor penyebabnya yaitu munculnya berbagai teknologi yang mempermudah masyarakat beraktivitas serta dampak modernisasi meluas dalam segala bidang kehidupan sehingga tradisi ini mulai disesuaikan dengan perkembangan zaman.
Perubahan zaman saat ini tidak menjadi suatu ukuran bagi masyarakat Sumba untuk melaksanakan upacara tarik batu kubur dengan menyesuaikan kondisi dan masa saat ini. Namun salah satu yang tidak berubah yaitu nilai kekerabatan dan kebersamaan masih dijaga oleh masyarakat Sumba.

Kata Kunci : Tradisi, batu kubur, modernisasi


Detail Information

Item Type
Penulis
MARGARETA RIYANTI DAKE - Personal Name
Student ID
1632090001
Dosen Pembimbing
DELSY ASRIYANI DETHAN - 198212192014042001 - Dosen Pembimbing 2
Penguji
Andreas Ande - 196210101989031004 - Ketua Penguji
Fransina Aprilyse Ndoen - 198608022014042001 - Penguji 2
Kode Prodi PDDIKTI
87201
Edisi
Published
Departement
PENDIDIKAN SEJARAH
Kontributor
Bahasa
Indonesia
Penerbit UPT Perpustakaan Undana : Kupang.,
Edisi
Published
Subyek
No Panggil
827.01
Copyright
Individu Penulis
Doi

Lampiran Berkas

LOADING LIST...



Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnya  XML Detail


SELAMAT DATANG DI REPOSITORY UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA