Skripsi
Dampak Industri Sanggar Kerja Kerajinan Batu Marmer Dan Batu Alam Terhadap Kondisi Sosial Ekonomi Pengrajin Di Desa Teas Kecamatan Noebeba Kabupaten Timor Tenggah Selatan
XMLTujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mendiskripsikan dampak Industri Sanggar Kerja Kerajinan Batu Marmer dan Batu Alam terhadap ekonomi sosial pengrajin. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah Ketimpangan sosial untuk menganalisa dampak Industri Sanggar Kerja Kerajinan Batu Marmer dan teori evolusi untuk menganalisa dampak Industri Batu Alam, teori ketimpangan sosial(social inequality) menjelaskan bahwa adalah segala bentuk ketidakadiletan perubahan kecil man yang merupakan dampak dari adanya proses pembangunan sedangkan teori eovlusi rentetan-rentetan perubahan kecil mengitukiti perubahan-perubahan. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Teas Kecamatan Noebeba, Kabupaten Timor Tengah Selatan. Informan dalam penelitian ini berjumlah 9 orang dengan kriteria 9 orang tersebut adalah pengrajin dan masyarakat penduduk Desa Teas dengan mengunakan sampling jenuh atau sensus sebagai pemiilihan informan. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif yang didasarkan pada data-data tertulis, gambar dan bukan angka-angka dan menggunakan Pengumpulan data diperoleh dari hasil pengamatan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara mendalam, studi pustaka dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dampak sosial dari Industri Sanggar Kerja Batu Marmer dan Batu Alam yaitu adanya hubungan antara para pengrajin dan pemilik modal yang bersifat individu, hubungan antara tenaga ahli dan pengrajin lebih bersifat kekeluargaan, sedangkan hubungan para pengrajin dengan masyarakat juga bersifat kekeluargan. Sedangkan dampak ekonomi dari Industri Sanggar Kerja Batu Marmer dan Batu Alam yaitu adanya penambahan pendapatan selain bertani dan beternak dan menciptakan lapangan pekerjaan baru. Kemudian saran penulis untuk Industri Sanggar Kerja Kerajinan Batu Marmer dan Batu Alam yaitu bagi pemerintah perindustrian Kabupaten Timor Tengah Selatan harusnya ada keterbukaan hasil penjualan terhadap para pengrajin mengingat industri tersebut adalah untuk pemberdayaan masyarakat, menaikan upah pembayaran pengrajin agar sesuai dengan kecapaiaan kerja, pemebelian bahan mentah batu-batuan marmer juga harus dengan upah yang sehat agar masyarakat merasa puas serta memenuhi kekurangan alat yang masih dibutuhkan dalam memproduksi karya. Sedangkan saran untuk Industri Batu Alam yaitu diharapkan pemerintah Desa Teas menyiapkan dana kusus operasional agar tidak mengalami kemacetan operasi, merubah struktur pengontrol BUMdes Industri Batu Alam karena yang sekarang tidak pernah turun mengecek dilapangan, serta memenuhi kekurangan alat yang masih dibutuhkan dalam memproduksi karya.
Kata Kunci: Dampak, Industri, Ekonomi Sosial.
Detail Information
Item Type | |
---|---|
Penulis |
yufen andrison missa - Personal Name
|
Student ID |
1503030088
|
Dosen Pembimbing |
ARIS LAMBE - 196205021990031001 - Dosen Pembimbing 1
|
Penguji |
Aris Lambe - 196205021990031001 - Ketua Penguji
Hildigardis M I Nahak - 197905012006042001 - Penguji 1 Lenny Sofia Bire Manoe - 198009152005012003 - Penguji 2 |
Kode Prodi PDDIKTI |
69201
|
Edisi |
Published
|
Departement |
Sosiologi
|
Kontributor | |
Bahasa |
Indonesia
|
Penerbit | UPT Perpustakaan Undana : Kupang., 2022 |
Edisi |
Published
|
Subyek | |
No Panggil |
692.01 Mis D
|
Copyright |
Individu Penulis
|
Doi |