Skripsi
Peran Deo Rai Namata Dalam Perkawinan Adat Orang Sabu (Studi Kasus Di Desa Raeloro, Kecamatan Sabu Barat, Kabupaten Sabu Raijua)
- Bagikan:
Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui dan menganalisis fungsi dan peran Deo Rai Namata dalam proses upacara perkawinan adat pada masyarakat di Desa Raeloro, Kecamatan Sabu Barat, Kabupaten Sabu Raijua. Penelitian ini dilakukan di Desa Raeloro, Kecamatan Sabu Barat, Kabupaten Sabu Raijua. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dalam menganalisis data yang di peroleh di lapangan. Dalam menentukan informan peneliti menggunakan teknik purposive sampling dan informan yang diwawancarai di gunakan 10 orang yang terdiri dari 1 orang Kepala Desa, 2 orang Tua Adat, 1 orang Tokoh Agama, dan 6 orang masyarakat. Teknik pengumpulan data melalui obsevasi, wawancara dan dokumentasi. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan teori peran dan teori interaksi simbolik untuk menjelaskan fenomena yang adanya peran tokoh adat secara kualitatif pada tradisi adat. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa peran tokoh adat dalam tradisi pernikahan adat bagi masyarakat Raeloro yaitu 1) Deo Rai Namata sebagai perantara antara Deo Ama dengan manusia, Deo Rai memberikan pelayanan sebagai penjaga/gembala dan sebagai pengawas terhadap manusia, untuk menyampaikan hal-hal yang diinginkan oleh Deo Ama dan membantu memelihara nilai-nilai agama dalam masyarakat khususnya masyarakat Sabu yang
ada diwilayah Seba. 2) Deo Rai sebagai pemimpin upacara ritual, Deo Rai memimpin ritual menanam kacang hijau, dan upacara memanggil hujan pada bulan januari sampai februari bagi masyarakat Sabu, dan memimpin ritual memanen kacang hijau. Berdoa dan mengadakan persembahan bagi Deo Ama demi kesuburan Rai Hawu dan demi keselamatan dan kesejahteraan hidup bagi orang Sabu, berdoa untuk memohon berkat bagi semua tanaman, tuak dan ternak supaya bisa memberikan hasil yang melimpah, Doa meminta kepada Deo Ama untuk menjauhkan Rai Hawu dan masyarakatnya dari segala wabah, bala dan bencana, dan mengadakan persembahan kepada Deo Ama dan para leluhur memohon pengampunan atas segala dosa yang diperbuat oleh manusia di Rai Hawu dan berdoa untuk masyarakat yang akan melakukan perkawinan dipulau Sabu agar memiliki keturunan seperti yang diinginkan oleh Deo Ama dan memiliki kehidupan yang layak didunia dan juga terhadap Deo Ama. 3) Deo Rai Namata berperan memelihara kesejahteraan masyarakat, menjaga kerukunan, ketentraman, ketertiban dan keamanan, Mone Ama menegakkan adat-istiadat dalam hal ini Mone Ama dibantu oleh para Bengngu Udu dan Ketu Kerogo dalam setiap kegiatan upacara perkawinan adat. Dan tokoh adat yang berperan sebagai mediator dalam perkawinan adat, tokoh adat memberikan nasehat kepada masyarakat, memecahkan masalah yang terjadi dalam masyarakat, mengembangkan kemampuan masyarakat dalam adat-istiadat serta memelihara kesejahteraan hidup dalam masyarakat dan masih melestarikan sampai sekarang. Berdasarkan hasil penelitian diatas, penulis menerangkan beberapa hal sebagai berikut: melalui penelitian ini diharapkan agar masyarakat Raeloro lebih mencintai budaya lokal karena budaya merupakan identitas suatu daerah. Dan diharapkan agar masyarakat dapat memberikan pengetahuan bagi generasi berikutnya, tentang pentingnya melestarikan budaya lokal agar tidak tertelan oleh arus globalisasi yang semakin pesat.
Detail Information
| Item Type | |
|---|---|
| Penulis |
HABA ALU - Personal Name
|
| Student ID |
1703030028
|
| Dosen Pembimbing |
HOTLIF ARKILAUS NOPE - 197711242005011002 - Dosen Pembimbing 1
LENNY SOFIA BIRE MANOE - 198009152005012003 - Dosen Pembimbing 2 |
| Penguji |
Hotlif Arkilaus Nope - 197711242005011002 - Ketua Penguji
Lenny Sofia Bire Manoe - 198009152005012003 - Penguji 1 Chrisistomus S. Oiladang - 196302072000031001 - Penguji 2 |
| Kode Prodi PDDIKTI |
69201
|
| Edisi |
Published
|
| Departement |
Sosiologi
|
| Kontributor | |
| Bahasa |
Indonesia
|
| Penerbit | UPT Perpustakaan Undana : Kupang., 2022 |
| Edisi |
Published
|
| Subyek | |
| No Panggil |
692.01 Alu P
|
| Copyright |
Individu Penulis
|
| Doi |