Skripsi
Faktor Penghambat Dan upaya Penanggulanan Terhadap Penyebaran Situs Pornografi Melalui Media Sosial
- Bagikan:
Perkembangan teknologi telah membawa bentuk-bentuk baru dari pornografi, yang telah diidentifikasikan menjadi pornoaksi, pornomedia, pornoteks, dan pornosuara. Berdasarkan fakta tersebut maka tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui faktor Penghambat dan untuk mengetahui upaya penanggulangan terhadap pemblokiran penyebaran situs pornografi di media sosial. Penelitian ini merupakan penelitian hukum empiris menggunakan teknik wawancara terhadap 2 (Dua) orang responden yang terdiri dari 1 (satu) orang kepala Sub Bagian Perencanan dan Pelaporan, 1 (satu) Kepala bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi. Penelitian ini dilakukan di Dinas Komunikasi Dan Informatika Kota Kupang dilakukan dengan beberapa proses yaitu data dibuat dalam bentuk tabel. Analisis data dilakukan secara deskriptif kualitatif.
Hasil penelitian menunjukan: Pertama, Faktor yang menjadi penghambat dalam upaya pemblokiran terhadap penyebaran situs pornogafi melalui media sosial yaitu: (1) Faktor pembatasan wewenang segala sesuatu mengenai pemblokiran hanya dapat dilakukan oleh Kementrian Komunikasi Dan Informasi, sehingga pemerintah daerah khususnya Dinas Kominfo Kota Kupang tidak dapat melakukan pemblokiran dan hanya melakukan pengawasan dan pelaporan dari masyarakat (2) Faktor Sumber Daya Manusia yaitu: Keterbatasan pada tenaga ahli juga pada bidang IT juga menjadi pertimbangan dalam pemberian wewenang, Tidak adanya Sumber Daya Manusia yang memiliki keahlian di bidang IT yang mengakibatkan kesulitan dalam pemblokiran situs pornografi. (3) Faktor Sarana dan Prasarana yaitu: kurangnya Ketersediaan infrastruktur yang kurang memadai dalam menunjang kelancaran pelayanan, sehingga menjadi penghambat dalam proses pemantauan dan pemblokiran situs pornografi (4) Faktor Budaya yaitu: Budaya setiap Negara berbeda, hal ini disebabkan karna, hal yang dianggap porno di Indonesia belum tentu porno di negara lain, karna Indonesia sangat menjunjung tinggi nilai-nilai serta budaya dan sopan santun dalam berbicara serta berpakaian sehingga budaya juga merupakan salah satu faktor penghambat dalam upaya pemblokiran situs-situs pornografi di media sosial.
Kedua, upaya yang dilakukan dalam penanggulangan pemblokiran situs pornografi melalui media sosial. di Dinas Kominfo Kota Kupang meliputi: (a) tindakan pre-emtif yaitu Melaksanakan kegiatan bimbingan dan penyuluhan tentang pornografi kepada masyarakat khususnya pelajar tingkat SLTP dan SMA secara insentif. (b) tindakan Preventif yaitu menanggulangi suatu kejahatan yang telah terjadi dalam hal ini Dinas KOMINFO Kota Kupang melakukan pengawasan dan pencegahan dengan dibuatnya suatu situs yang bernama LAPOR. (C) Tindakan represif seperti memberikan peringatan melalui email kepada penyedia situs untuk menghapus konten yang bermuatan negatif tersebut, Melakukan pemblokiran secara sepihak dan dilakukan sesuai kewenangan.
Kata Kunci: Faktor Penyebab, Upaya Penanggulangan, Pemblokiran Penyebaran Konten Pornografi.
Detail Information
| Item Type | |
|---|---|
| Penulis |
Frasisko Mario Nope Ximenes - Personal Name
|
| Student ID |
1702010353
|
| Dosen Pembimbing |
NIKOLAS MANU - 195805261987041001 - Dosen Pembimbing 1
|
| Penguji |
Adrianus Djara Dima - 196604071990031001 - Ketua Penguji
|
| Kode Prodi PDDIKTI |
74201
|
| Edisi |
Published
|
| Departement |
Ilmu Hukum
|
| Kontributor | |
| Bahasa |
Indonesia
|
| Penerbit | UPT PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS NUSA CENDANA : Kupang., 2022 |
| Edisi |
Published
|
| Subyek | |
| No Panggil |
172.01 Fra F
|
| Copyright |
UNIVERSITAS NUSA CENDANA
|
| Doi |